“Keluar dulu,” perintah Chandra lagi.“Pa, dia murid Tetua Yosan dari Sekte Dayan. Dia … dia bilang dia punya cara untuk selamatkan Papa. Jadi aku bawa dia ke sini untuk coba.”Guvan tampak tak berdaya ketika mendengar ucapan putrinya. Dia tahu bagaimana perasaan Verda sekarang. Dia tidak ingin Verda kecewa. Oleh karena itu, dia berkata, “Kamu keluar dulu, Verda. Biarkan aku bicara dengannya sebentar.”“Baik, Pa.”Verda mengangguk, lalu berbalik dan pergi. Setelah Verda pergi, mata Guvan tertuju pada Chandra. Dia tersenyum tipis dan berkata, “Anak muda, kamu utusan Sekte Sutan, kan? Kaisar Suci Sekte Sutan datang ke klanku kali ini bukan hanya untuk biarkan muridnya rebut kesempatan masuk ke Menara Pembakaran. Dia ingin lihat aku masih hidup atau sudah mati, kan?”Menurut Guvan, Chandra adalah anggota Sekte Sutan. Kaisar Suci Sekte Sutan yang mengutusnya.Chandra mengerutkan kening dan menjawab, “Apa-apaan itu. Aku murid Sekte Dayan. Guruku adalah Yosan. Aku nggak ada hubungan apa pun
Read more