Share

Keputusasaan

Dengan cara dipanggul di pundak, Lea dibawa masuk ke mansion. Arthur membawa wanita itu meninggalkan pesta terlebih dahulu sementara Zen masih harus menyelesaikan beberapa urusannya di pesta tersebut.

Lea sama sekali tidak memberontak saat Arthur memanggulnya masuk ke mansion. Menilik apa yang pernah dia dengar dari para penjaga tentang Zen, Lea tidak berani berharap banyak. Jika memang dia harus mati di tangan pria itu, maka itu adalah takdir. Lea sudah lelah melawan takdir, lelah berlari dan bersembunyi. Wanita itu hanya bisa menatap hampa pada lantai dan pergerakan kaki Arthur yang terus membawanya masuk ke dalam mansion.

"Tuan Zen akan segera kembali. Saya akan membawa Anda ke kamar," ujar Arthur untuk pertama kalinya sejak pria itu membawanya keluar dari hotel.

Sama sekali tidak tertarik untuk menjawab karena kepala Lea telah dipenuhi pikiran bahwa dirinya akan segera menemui siksaan memyakitkan dari Zen. Yang tidak Lea sadari adalah ke mana Arthur membawan

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (3)
goodnovel comment avatar
Rengganu Puji
clint hati kamu baik
goodnovel comment avatar
Rengganu Puji
kasihan banget lea
goodnovel comment avatar
Rengganu Puji
seru banget
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status