Share

Bab XV

Laki-laki bertubuh bongsor itu seperti biasa sudah memarkirkan kendaraan di depan gerbang rumah Sia. Arsa memanggil Pak Udin yang tengah asyik mendengarkan lagu lewat earphone.

"Pak Udin!" panggilnya. Tapi tetap saja pria paruh baya itu tak mendengarkannya.

Arsa berusaha memanggil Pak Udin, tetap saja pria tersebut tak mendengarnya, karena sudah lelah Arsa pun terpaksa memanjat pagar yang tinggi itu. Setelah memanjat ia pun segera pergi ke pos tempat Pak Udin berada.

Pak Udin membelalakkan matanya saat melihat Arsa yang sudah berada di pintu posnya, "Lah, Mas Arsa kapan masuknya?" tanyanya sambil melepaskan earphone yang ia pakai.

"Barusan, Pak Udin terlalu asik menikmati lantunan lagu di earphone itu, sampai saya masuk saja Pak Udin tak tahu," jawabnya.

"Kalau saya bilang ke Om Brian, bagaimana?" timpalnya. 

Pak Udin langsung meminta maaf kepada Arsa dan janji tidak akan mengulanginya lagi, "Bercanda, Pak," ucapnya diiringi dengan tawa

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status