Share

Nisa itu hanya butuh perhatian!

"K-kita … kita sedang mencari kunci mobil yang jatuh, Nis! I-iya' kan, Del?" ucap Anton berbohong. Walaupun ia yakin Nisa tidak akan mempercayainya. Terlebih Nisa melihat apa yang ia dan Adel lakukan barusan.

Adel pun mengangguk mengiyakan. Gadis itu tidak bisa menyembunyikan perasaan senangnya karena bisa menikmati ciuman hangat dari pria yang dicintainya.

"Ayo cepat masuk, Mas! Udah malam ini, nanti kamu masuk angin kalau lama-lama diluar! Besok aja nyari kunci mobilnya," ucap Nisa. Ia menarik lengan Anton dan memaksanya masuk.

"Iya, Nis, sebentar. Ayo' Del, kita masuk!" ajak Anton pada Adelia. Mereka bertiga pun segera masuk ke dalam rumah.

Di meja sudah tersaji empat gelas teh hangat dan ubi rebus yang di

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status