Share

Hati yang Gelisah

Lidya terlihat gelisah sembari mengetuk-ngetukkan pulpen yang dipegang ke atas meja. Digigitnya bibir bawah untuk mengurangi rasa cemas yang beberapa hari ini menyerang hati dan pikirannya. Sudah tiga hari Fuad tidak pulang ke rumah.

Setiap kali dihubungi tidak pernah menjawab. Membalas pesan yang Lidya kirimkan dengan jawaban yang singkat dan pendek. Membuat Lidya bertanya-tanya dalam hati apa kesalahan yang sudah diperbuatnya sampai Fuad bersikap aneh dan dingin padanya.

Bahkan alasan kehamilannya dan keinginan jabang bayi yang masih ada dalam perutnya kini sudah tidak mempan lagi. Hati Fuad tidak tergerak mendengar permintaan Lidya untuk pulang karena janin yang dikandungnya sedang merindukan ayahnya dan ingin dielus sebelum tidur.

Fuad bergeming dan tetap tidak mau pulang. Ia memilih untuk tidur di rumah Sofia. Berangkat dan pulang kerja dari sana dan hanya mengambil baju kerja saat Lidya tidak ada di rumah. Atau meminta tolong pada Mbok Rum untuk mengantarkannya.

Pernah Lidya
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status