Share

Fake Smiles

BRUKKK!!!!

Suara dari sebuah tas selendang yang dilempar ke atas lantai terdengar begitu keras. Gadis berambut lurus itu merebahkan diri di atas ranjangnya. Ia mencoba menahan air mata agar tidak keluar dari matanya yang besar itu.

“Aku punya banyak teman, tapi kenapa aku begitu kesepian?” pikirnya.

Suara ketukan dari pintu menyadarkannya.

“Emily, ayo makan malam dulu!” panggil Bi Mimi, asisten rumah tangganya.

“Nanti saja!” sahut gadis itu sambil menutup wajahnya dengan sebuah bantal.

Tiba-tiba ia bangkit sambil memeluk bantalnya dan menatap foto yang terpajang di meja belajar miliknya. Foto itu disimpan di dalam sebuah figura kayu. Sebuah potret yang diambil beberapa tahun lalu saat penerimaan siswa baru di SMA.

Waktu itu ia merasa sangat bahagia. Hal itu tercermin dari senyum lebarnya di foto tersebut. Di sebelahnya ada laki-laki yang selama ini ia cintai. Seperti biasa, laki-laki itu memasang senyum tipis dan terkesan dingin, tapi sebenarnya ia berhati hangat. Ia adala
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status