Wajah Bella makin memerah setelah merasakan sentuhan Tirta di tubuhnya. Bella mendesah, lalu berinisiatif mencium Tirta. Kemudian, Bella menggunakan kehangatannya untuk meredakan kesedihan Tirta ....
....
Sementara itu, Marila dan Shinta sudah membawa kedua pejabat senior kembali ke tempat tinggal mereka. Saat dalam perjalanan ke vila Tirta, Marila dan Shinta merenungkan masalah masing-masing.
Marila memikirkan bagaimana caranya mencari alasan untuk menyuruh Shinta istirahat di kamar. Jadi, Shinta tidak bisa mengganggu Marila dan Tirta saling membantu.
Shinta berniat mencari Tirta untuk memperbesar bokong dan payudaranya nanti. Dia memikirkan bagaimana caranya merebut Tirta selama ada Marila di sampingnya.
Akan tetapi, Shinta tetap tidak menemukan cara setelah merenungkannya cukup lama. Selama ada Marila, Shinta pasti dihalangi. Akhirnya, Marila dan Shinta berbicara pada saat bersamaan.
"Kak Marila, hari ini Kak Tirta sangat lelah. Kalau nggak, kita langsung pulang untuk istirahat saja