Malam itu terasa lebih panjang dari biasanya. Di antara suara mesin medis yang berdenyut lembut, pikiran Zera berlarian, mencoba merangkai potongan-potongan kejadian yang baru saja terjadi. Meskipun tubuhnya terasa lelah, benaknya terus aktif, memikirkan setiap percakapan, setiap tatapan yang diberikan Dante dan Azrael.
"Ini belum selesai."
Kalimat itu terus terngiang dalam benaknya. Apa maksudnya? Zera tahu bahwa apa pun yang baru saja terjadi hanyalah permulaan dari sesuatu yang lebih besar. Sesuatu yang selama ini tersembunyi di balik senyuman Dante yang tenang, atau dalam sikap protektif Azrael.
Dalam keheningan, Zera akhirnya bangkit dari tempat tidurnya, meski tubuhnya masih terasa lemah. Ia tak bisa terus menunggu jawaban datang kepadanya. Ada sesuatu yang harus ia ketahui—sesuatu yang tidak akan terungkap jika ia hanya berdiam diri di ruangan itu.
Dengan langkah hati-hati, Zera membuka pintu dan melangkah keluar ke lorong yang sepi. Udara malam terasa dingin, menusuk kulitnya