Lisbon menjadi tempat yang berbeda dari apa pun yang pernah Elena bayangkan. Tahun pertama di kota itu penuh tantangan, terlebih dengan kehamilannya yang semakin besar. Dia harus memulai semuanya dari nol, tanpa koneksi, tanpa dukungan keluarga, dan ancaman Sean yang terus menghantui pikiran. Setiap langkah terasa berat, tetapi dia tidak memiliki pilihan lain.
Elena, yang sekarang menggunakan nama Abigail Winter menyadari bahwa membangun hidup baru tidak semudah yang dibayangkan. Melamar pekerjaan menjadi tantangan besar. Wajah-wajah manajer yang ragu ketika melihat perutnya yang membesar hanya menambah rasa putus asa. Penolakan demi penolakan menggerogoti semangatnya, tetapi dia tetap mencoba.
Di tengah kebuntuan itu, seorang teman baru hadir di hidupnya. Eric, pria dengan senyuman ramah dan sikap hangat, menjadi penyelamat yang tidak terduga. Setelah pertemuan pertama mereka di bandara, Elena dan Eric kembali dipertemukan di pasar lokal ketika Elena mencoba membeli kebutuhan pokok d