“Shakira! Aku senang kau datang.” Anja memeluk Shakira yang baru saja tiba bersama dengan Stanley. Tampak gadis kecil itu sangat bahagia melihat Shakira sudah ada di hadapannya.
Shakira membalas pelukan Anja, lalu menundukkan tubuhnya bersejajar ke tubuh Anja. “Maaf, membuatmu menunggu. Apa kau merindukanku?”
Anja mengangguk antusias. “Ya, aku sangat merindukanmu.”
Shakira tersenyum sambil membelai pipi Anja. “Bagaimana di sini? Apa kau suka?” tanyanya hangat.
Anja kembali mengangguk. “Ya, aku sangat suka. Stanley membelikanku banyak makanan. Aku sampai kekenyangan.”
Shakira mencubit gemas pipi Anja. “Aku senang mendengarnya. Aku berencana ingin membuatkan makanan khusus untukmu. Apa kau mau?”
Mata Anja berbinar bahagia, mendengar ucapan Shakira. “Jadi, kau ingin membuatkan makanan untukku?” ulangnya memastikan, dengan nada riang.
Shakira mengangguk, tampak senang melihat reaksi Anja. “Ya, aku akan membuatkan makanan untukmu. Aku memang tidak terlalu hebat dalam memasak, tapi demi dir