“Mih ... sepertinya daddy memanggil mommy! Ayo sini!” Thea kembali menarik tangan Tamara dan mendekatkan kedua orang tuanya itu.
Tamara pun mendekat ke arah Trevor di sisi kanannya.
Saat itu juga Tamara merasakan jari Trevor bergerak sehingga menyentuh jarinya.
Tamara membiarkan lalu jari Trevor terasa memegangnya dengan kekuatan yang -dapat Tamara rasakan- begitu lemah.
Tamara menatap jari mereka lalu mengalihkan pandangan ke arah wajah Trevor.
Pria itu menatapnya. Lalu berusaha keras lagi untuk bicara.
“A- mo- re- mi- o,” katanya dengan susah payah.
Tamara pun tersenyum dan mengaitkan jarinya ke jari Trevor.
Mereka saling pandang lagi sebelum Trevor kembali terhisap ke alam tidur.
***
Langit sudah sore ketika Viviana memutuskan ke rumah sakit lagi. Dia sudah beristirahat dan tubuhnya sudah segar kembali.
Dia bersiap dan berpamitan.
“Tapi driver masih izin sampai beberapa hari ke depan, Viviana,” kata ibunya memberitahu.
Gadis itu tampak mengeluh. Dia seorang wanita anti ribet ya
