Share

Bab 44

Chandra sudah sampai di rumah.

Pria itu baru saja keluar dari lift, belum masuk ke rumah. Kemudian, dia mendapat telepon dari Paul.

“Kak Chandra, dari pihak Arya sudah kasih kabar, katanya undangan sudah diantar ke rumah keluarga Kurniawan.”

“Oke.”

Chandra langsung menutup telepon.

Kemudian, Chandra mengetuk pintu.

Indah, istri Hendro, yang membukakan pintu. Perempuan itu langsung menekuk wajahnya ketika melihat orang di balik pintu adalah Chandra. “Dasar orang nggak berguna, untuk apa kamu pulang?”

Chandra memilih untuk mengabaikannya saja. Dia berjalan masuk ke dalam rumah, lalu melihat Nova yang sedang duduk di sofa ruang tamu. Dia pun berkata sambil tersenyum, “Nova, aku sudah minta tolong orang dari Tentara Militer Barat antarkan undangan ke rumah keluarga Kurniawan.”

Nova menatap Chandra dengan ekspresi tidak percaya di wajahnya, lalu bertanya, “Tentara Militer Barat, loh. Bagaimana caranya kamu minta tolong sama mereka?”

Chandra tersenyum dan menjawab, “Kamu sudah lupa? Aku dulu
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status