Share

BALAS DENDAM SORAYA

"Lif, kita mau kemana sih? Hati-hati dong nyetirnya!" Maretha sedikit panik saat tiba-tiba saja Alif membelokkan mobilnya ke arah lain.

Harusnya sepulang kuliah, Alif langsung melajukan mobil Maretha ke rumahnya. Setelah itu, seperti biasa, Maretha akan pulang sendiri setelah Alif turun.

Namun di jalanan yang tak begitu padat siang itu, saat matanya tak sengaja melihat motor adiknya di depannya tadi, buru buru Alif membanting setir mengikuti motor Adnan yang berjalan pelan meninggalkan arah rumah mereka.

Biasanya, Alif bukan termasuk sosok kakak yang serba ingin tahu dengan segala urusan adik-adiknya. Dia bahkan selalu percaya bahwa kedua adiknya itu tidak akan melakukan sesuatu hal yang di luar kendali. Dan Alif merasa sangat mengenal mereka sedari kecil tumbuh bersama.

Namun pembicaraannya beberapa hari yang lalu dengan ibunya terus terang saja sedikit mengganggunya.

"Mungkin ke tempat temannya dulu, Buk," kata Alif waktu itu saat melihat ibunya mondar-m
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Gusty Ibunda Alwufi
waduh adnan diam2 main sm ibu tirinya soraya.nurunin dr kakek nya.kasian aira .gara2 dhani anaknya jd gemar tante2...
goodnovel comment avatar
Dewi Balfas
ini nurunin kakek.a
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status