Share

Tujuan Mama Sebenarnya

"Tujuan mama apa ya Mas kira-kira? Masa medadak minta nginep," tanyaku pada mas Umair disuatu malam.

"Besok kita akan tahu," balas suamiku lantas merebahkan badannya di ranjang lalu tidur. Ah, suamiku.

Kebiasaan buruk mas Umair yang selalu membuatku jengkel dan naik pitam mendadak. Tak pernah to the point dengan apa yang menjadi tujuan utama dalam pembicaraan, yang ada malah menyuruhku menebak-nebak. Menyebalkan!

Huh! Dengan jengkelnya ku hidupkan kipas angin berkecepatan paling tinggi, lalu dengan kasar ku tarik selimut yang menutupi hampir seluruh tubuh suamiku itu hingga terlepas darinya, ku biarkan saja ia kedinginan, siapa suruh malam-malam begini membuatku geram.

Kalaupun tidak tahu alasannya, bilang saja tidak tahu, tak perlu ada dalih bahwa besok akan tahu. Andaikan mau ngeprank aku lagi, sungguh, itu sangat menyebalkan. Sifat buruk dari mas Umair yang ingin sekali aku musnahkan dari dirinya.

Baru memejamkan mata sebentar, tiba-tiba aku dibuat terkejut hingga mataku terbe
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status