Share

Bab 1480

Mika melihat bahwa keduanya mulai saling berhadapan tanpa sepatah kata pun, jadi dia tidak bisa menahan diri untuk tidak melirik Zara.

Zara mengerutkan kening dan berkata, "Oke, kalian berdua tenang, ini bukan masalah besar, dan kamu juga, Ani, kamu sangat baik hati dan sopan saat aku melihatmu di masa lalu, mengapa kamu pergi ke sudut kali ini? Tidak ada bukti, dan kamu tidak bisa dianiaya Selir Mei, tolong berhenti berdebat, kamu menyia-nyiakan kasih sayang Permaisuri."

Wajah Ani pucat pasi, tetapi dia tidak berani membantah Zara, tetapi dia berkata dengan enggan, "Tapi mengapa Dayang Sun menunjuknya dan bukan orang lain?"

"Bagaimana kamu bisa memercayai kata-kata dayang itu …."

Zara hendak menjelaskan alasannya, tetapi dia melihat Ravenia jatuh ke sisi kiri dengan bunyi gedebuk, dan kebetulan jatuh di tubuh Ani.

"Yang Mulia, Yang Mulia!" Ani mendukungnya dan menepuk wajahnya dengan ketakutan.

Hei, Ravenia ini benar-benar tidak memiliki kesabaran sama sekali, bukankah lebih baik bert
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (11)
goodnovel comment avatar
Mulyati Sri Respati
Author.. begitu lama penantian ini
goodnovel comment avatar
Pieja Alba
Udah beratusan ringgit diguna buat tebus kkin cuman buat baca ini malah ceritanya gantung akhirny tamat dsitu ngak ad sambungan.. Kejam amat ......
goodnovel comment avatar
SKatjeri52854
udah tamat.... sialan... gantung lagi ceritanya..... udah capek terjemah nya ditamatin aja..... bagus.... buang masa saja....
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status