Semua Bab Aku Seorang Kuadriliuner: Bab 2681 - Bab 2690

Reva tidak mengetahui bahwa David telah menggunakan kekuatan pikiran, bagaimana Lucia mendengarkan beberapa kata David ketika kebenciannya pada Spencer begitu dalam?Akan mudah bagi David untuk membangunkan Lucia dengan kekuatan pikiran Peringkat Penguasa Surgawi level 1 miliknya.“Sama-sama Nona Marwood, tidak apa-apa jadi jangan dimasukkan ke dalam hati,” jawab David dengan sopan.“Itu adalah hal kecil bagimu, tapi bagi Lucia, ini adalah peristiwa besar yang mempengaruhi hidupnya. Dengan pencerahan dari Tuan, pencapaiannya di masa depan mungkin lebih tinggi dari yang aku bayangkan.”“Ini semua adalah keberuntungan Nona Darling.”"Tuan benar! Bertemu dengan Tuan David memang merupakan berkah bagi Lucia.”Keduanya berbasa-basi.David menatap beberapa menteri dan bertanya, “Apakah kalian semua menteri penting Kerajaan Quinn Agung?”Para menteri di ruangan itu terkejut, dan keringat dingin mengucur di tubuh mereka.“Tuan David, meskipun kami adalah rakyat Kerajaan Quinn Agung, kami tidak

Setelah ditolak oleh David dua kali berturut-turut, Reva langsung terpana, tidak tahu harus berbuat apa.Sejujurnya, butuh keberanian besar baginya untuk meminta bantuan pada seseorang seperti David yang baru saja ia temui.Bagaimanapun, itulah rahasia inti di dalam Galaksi Tanpa Batas.Kecuali pasukan teratas, tidak ada orang luar yang mengetahuinya.Tentu saja, ini juga menunjukkan betapa putus asanya Reva dan sepertinya dia meminta bantuan siapa pun dalam keadaan putus asa.Kenyataannya, dia tahu betul.Selain apakah David memiliki kekuatan itu, meskipun dia memilikinya, mengapa dia harus membantunya?Hanya dengan rasa keadilan yang konyol itu?Lupakan!Kepentingan lebih penting daripada keadilan.Jadi, Reva siap menanggung akibatnya.Selama David bersedia membantu Gunung Salju Ilahi melewati krisis tersebut dan menjaga kemakmuran serta stabilitas Galaksi Tanpa Batas, Reva bersedia melakukan apa pun.Sayang sekali David tidak memberinya kesempatan.Mungkin David sadar diri dan tahu

Dalam sekejap mata, setengah tahun telah berlalu.David telah mencapai tepi Peradaban level 9 Leila dan hendak memasuki wilayah Leila.Namun, bahkan jika dia sampai di Leila, perjalanannya masih panjang untuk mencapai Lima Benua pusat.Bagaimanapun juga, wilayah Peradaban level 9 terlalu besar.Sementara itu, peristiwa besar terjadi di Peradaban level 4 Galaksi Tanpa Batas yang dapat mengubah seluruh peradaban.Enam kekuatan teratas di Galaksi Tanpa Batas bersatu untuk memberikan tekanan pada Gunung Salju Ilahi. Mereka meminta Gunung Salju Ilahi untuk menyerahkan harta karun yang menekan keberuntungan Galaksi Tanpa Batas sehingga semua orang dapat mengambil alihnya.Gunung Salju Ilahi tentu saja tidak akan setuju.Harta karun ini diperoleh dari reruntuhan misterius yang tiba-tiba muncul di luar Galaksi Tanpa Batas oleh sang pendiri.Untuk mendapatkan harta karun ini, pendiri Gunung Salju Ilahi terluka parah dan meninggal tidak lama setelah kembali ke Gunung Salju Ilahi.Sejak Gunung Sa

Dua petarung Peringkat Tak Terbatas Menengah sedang berdebat.Dari percakapan mereka dan darah yang tersisa di sudut mulut Nubia, terbukti bahwa Diablo lebih unggul dalam pertarungan tadi.Awalnya, Gunung Salju Ilahi bukanlah tandingan koalisi enam kekuatan teratas.Nubia, sang grandmaster, adalah satu-satunya harapan mereka.Akibatnya, bahkan orang terkuat di Gunung Salju Ilahi pun tidak bisa menandingi musuh.Semua murid Gunung Salju Ilahi tidak dapat menahan diri untuk berpikir dengan sedih, 'Apakah Tuhan sedang berusaha menghancurkan Gunung Salju Ilahi?’‘Bahkan kalau kita menyerahkan harta karun itu, musuh mungkin masih membunuh dan membungkam kita.’Di bagian paling belakang pasukan Gunung Salju Ilahi, Lucia sedang menyembuhkan Reva.Ketika pemulihan mencapai 70% hingga 80%, Reva berbisik, “Lucia, bahkan grandmaster pun bukan tandingan Diablo. Gunung Salju Ilahi mungkin akan hancur kali ini. Kalau nanti ada pertarungan lagi, aku akan mencari kesempatan agar kamu bisa melarikan di

Kapak raksasa merah muncul di udara, memancarkan aura yang kuat.Mata Nubia dan semua murid Gunung Salju Ilahi tampak fanatik.“Guru, apakah itu harta surgawi Gunung Salju Ilahi?” Lucia bertanya sambil menatap kapak raksasa merah di langit.“Ya, Kapak Ilahi sangat diperlukan untuk pencapaian dan skala Gunung Salju Ilahi saat ini. Sejak kami mendapatkannya, Gunung Salju Ilahi berjalan mulus dan murid-murid yang kuat juga bermunculan dalam jumlah besar. Kami berubah dari tidak dikenal menjadi tempat suci yang tiada duanya di Galaksi Tanpa Batas,” jawab Reva dengan tatapan membara.“Guru, karena Kapak Ilahi sangat kuat, bagaimana kita bisa berakhir dalam situasi ini? Tidak bisakah itu menekan keberuntungan?” Lucia bertanya dengan bingung.“Ada getaran di Kapak Ilahi beberapa dekade lalu. Sejak itu, Gunung Salju Ilahi mulai menurun. Pertama, para murid terus mengalami kecelakaan di luar, dan bahkan para senior petarung ranah Abadi dari Gunung Salju Ilahi meninggal dan terluka karena berbag