All Chapters of Balas Dendam Si Janda Mandul: Chapter 41 - Chapter 50
75 Chapters
BDSJM 41
Jacob mengikuti saran yang diberikan oleh Ambar, ia memulai meretas akun sosial media milik Rieta. Di akun sosial media tersebut yang pengikutnya belum begitu banyak, Ambar mulai menuliskan sebuah kata-kata yang terlihat begitu menyentuh. Jacob saja yang membacanya menjadi sedih. Jika paham maksud tulisan yang ditulis Ambar, memang maknanya sangat mendalam. Menceritakan bagaimana rasanya sakit karena hanya dimanfaatkan oleh orang yang sangat dicintai."Kak Ambar memang the best. Tapi kalau ini semua sampai menjadi trending topic bagaimana kak? Apa yang harus kita lakukan? Pasti nona Rieta akan sangat marah besar terhadap tuan Arlo.""Tidak apa Jac, nanti biar aku yang akan mengatasinya. Tenangkan saja pikiranmu itu. Aku sudah siap jika nanti nona Rieta dan tuan Arlo marah kepadaku."Apa yang dikhawatirkan Jacob ternyata menjadi kenyataan. Satu hari setelah akun media sosial milik Rieta membuat sebuah pernyataan, namanya menjadi topik pembicaraan di berbagai macam akun media sosial."Ri
Read more
BDSJM 42
Kepala Rieta rasanya sangat sakit. Ternyata Arlo masih mengharapkan perasaannya terbalaskan. Padahal Rieta mengira jika Arlo sudah mulai ilfil terhadap dirinya."Arlo, kenapa kamu masih mengharapkan balasan cinta dariku?""Karena aku percaya kau itu juga mencintaiku Rieta. Hubungan kita juga sudah direstui oleh mommy. Jadi apa yang perlu kau takuti?""Semua itu akan berubah saat mommy Amera tahu jika aku ini seorang janda. Aku yakin mommy Amera tidak akan merestui hubungan kita Arlo, jadi aku mohon lupakan saja aku mulai saat ini.""Tidak Rieta, tidak semudah itu aku bisa melupakanmu. Kau adalah cinta pertamaku dan aku akan memperjuangkannya.""Arlo, kita ini berasal dari kalangan yang berbeda. Aku tidak mungkin bisa bersanding denganmu. Yang ada nantinya aku hanya akan sakit hati.""Rieta, aku serius mencintaimu. Bukankah kemarin kau sudah mengatakan jika ingin mencoba menjalin hubungan serius denganku? Kenapa sekarang kau berubah? Apakah ada seseorang yang mengancammu sehingga kau t
Read more
BDSJM 43
Bimbang rasanya saat Rieta ingin menyampaikan hal jika dirinya mandul kepada Arlo. Tetapi nasi sudah menjadi bubur, karirnya di dunia entertainment juga tiba-tiba saja meredup karena pernyataan yang ditulis oleh Arlo."Ta, ayo cepat hubungi si Arlo itu. Dia kan yang sudah merusak karirmu yang baru saja bersinar. Jadi dia juga yang harus bertanggung jawab.""Tapi Vi.""Ayolah, pakai cara pintar. Aku yakin kamu pasti paham maksudku Ta. Buat perjanjian terlebih dahulu sebelum kamu mengakui semuanya kepada Arlo. Jadi jika nanti dia tidak bisa menerima kekuranganmu, kamu bisa tetap mendapatkan keuntungan."Rieta mulai mencerna maksud ucapan Viona. Sepertinya ia harus menjadi wanita licik jika ingin mendapatkan keuntungan. Lagi pula semua ini memang adalah salah Arlo.Tring TringSuara nada dering ponsel milik Viona berbunyi disaat Rieta dan Viona masih berdebat membahas masalah Arlo. Ternyata yang menghubungi Viona adalah produser Ali."Halo tuan Ali. Selamat siang.""Viona, tolong.""Tuan
Read more
BDSJM 44
Apa yang ditakutkan Viona ternyata terjadi. Penyakit jantung produser Ali kambuh karena syok melihat kantor miliknya terbakar habis. Produser Ali adalah salah satu orang yang selalu mau membeli hasil karya milik Viona dan karena produser Ali lah Viona bisa mendapatkan uang setiap bulannya untuk membiayai hidupnya. Viona merasa berhutang budi terhadap produser Ali. Itulah sebabnya ia tidak ingin terjadi apa-apa terhadap produser Ali."Siapa namamu?" tanya Arlo kepada anak produser Ali yang tengah melamun."Nama saya Leon tuan. Kebetulan bunda tidak bisa datang kemari karena kemarin bunda baru saja melakukan cuci darah sehingga tubuhnya masih sangat lemah. Saya takut terjadi apa-apa kepada ayah. Saya belum siap jika kehilangan ayah dengan cepat seperti ini," ucap Leon yang akhirnya meneteskan air mata kesedihan karena ia khawatir terhadap kondisi ayahnya."Jangan menangis. Kau itu adalah anak laki-laki. Kau harus kuat meskipun cobaan berat sedang menghampirimu. Aku tahu apa yang sedang
Read more
BDSJM 45
"Arlo, kenapa kamu harus berbohong kepada mommy? Kamu tahu kan kalau mommy itu tidak suka dibohongi," ucap mommy Amera menutup buku yang tadi ia baca dengan kasar."Mom, aku tidak pernah bermaksud untuk berbohong. Hanya saja aku belum siap mengatakan semua ini. Mom, tolong restui hubungan kami berdua. Please mom, aku sangat mencintai Rieta.""Tidak akan. Mommy tidak ingin memiliki menantu seorang janda, bekas dari laki-laki lain. Arlo, kamu itu masih perjaka. Tidak akan sulit untukmu mencari seorang perawan.Kenapa kamu malah memilih seorang janda?""Mom, perawan dan janda itu sama saja dimata Tuhan. Mereka sama-sama makhluk ciptaan Tuhan. Lagi pula Rieta bercerai karena kesalahan dari mantan suaminya. Dia juga janda tanpa anak, jadi aku tidak akan terbebani untuk merawat anak.""Jangan menentang larangan mommy Arlo. Mommy tidak akan pernah menyetujui hubunganmu dengan Rieta, TITIK," ucap mommy Amera pergi meninggalkan Arlo.Arlo merasa sangat sedih karena dugaan Rieta benar jika sang
Read more
BDSJM 46
Karena perkataan produsen Ali membuat Rieta menjadi bersemangat kembali. Apalagi Arlo juga selalu memberikan semangat meskipun sebenarnya Arlo tidak mendukung jika Rieta menjadi seorang artis terkenal.Kemarin Arlo dan Rieta sempat bertengkar karena Arlo menyuruh Rieta untuk berhenti menjadi seorang artis. Arlo tidak ingin Rieta disentuh oleh lelaki manapun karena yang boleh menyentuh wanita tersebut hanyalah dirinya.Meskipun kesal dengan sifat Arlo yang pemaksa, Rieta merasa senang karena Arlo begitu menjaga dirinya. Arlo juga begitu memperhatikan dirinya. Setiap hari Arlo selalu menyuruh orang untuk mengirimkan makanan."Hahaha, ada gunanya juga kan Ta kalau kamu punya kekasih. Makan siang selalu gratis dan aku juga bisa ikut mencicipi.""Tapi aku justru tidak enak hati Vi. Kapan-kapan sepertinya aku perlu membuatkan sesuatu untuk Arlo dan juga mommy Amera.""Oiya, hubungan kalian berdua sudah mendapatkan restu ya?""Aku juga tidak tahu, tapi Arlo bilang mulai saat ini aku harus men
Read more
BDSJM 47
Seharian bermain di taman bunga membuat Rieta menjadi kelelahan. Arlo pun mengajak kekasihnya itu untuk pergi makan es krim yang letaknya tidak jauh dari taman bunga tersebut."Honey. Apakah kau senang dengan liburan hari ini?""Senang Arlo, aku sangat senang hari ini. Terima kasih banyak ya.""Honey.""Iya Arlo, ada apa?" jawab Rieta sambil sibuk mencium aroma bunga tulip yang tadi sempat ia petik. "Kalau aku tidak menolong produser Ali apakah kau masih akan tetap menerima perasaanku?"DeghRieta merasa ada sesuatu hal yang tidak beres. Ia yakin jika Arlo tengah menguji dirinya. Ia juga lupa jika mulai sekarang dirinya harus memanggil Arlo dengan sebutan baby."Eee, maaf Arlo ehh maksud aku baby. Tentu saja itu berpengaruh, tetapi itu tidak ada kaitannya dengan perasaan yang sesungguhnya. Karena perasaan yang sesungguhnya tidak bisa dipaksa begitu saja. Lagi pula aku ini bukan tipe orang yang suka membohongi perasaan, jika aku tidak menyukaimu maka aku akan mengatakannya dengan juju
Read more
BDSJM 48
Mata Rieta rasanya tidak dapat berkedip saat dirinya melihat mansion luas dan juga mewah milik Arlo yang sudah seperti istana di negeri dongeng."Honey, ayo kita masuk. Aku sudah menyiapkan beberapa kejutan untukmu di dalam.""Tunggu dulu baby. Aku ingin bertanya satu hal kepadamu, di rumah ini eh maksud aku di mansion ini kamu tinggal hanya bersama denganmommy Amera saja?" tanya Rieta penasaran. "Kalau dihitung secara kekeluargaan memang aku hanya tinggal bersamamu dengan mommy di mansion ini. Tetapi Jack dan juga istrinya serta Jacob juga tinggal di sini. Ada beberapa pelayan dan bodyguard yang juga tinggal di sini. Jadi mansion besar ini tidak akan terasa sepi karena banyak orang yang tinggal di mansion ini," ucap Arlo menjelaskan."Oh begitu rupanya. Aku pikir kamu hanya tinggal bersama dengan mommy Amera saja. Kan sayang sekali kalau mansion sebesar ini ditinggali hanya berdua."Arlo dan Rieta segera masuk ke dalam. Di sana terlihat banyak sekali barang-barang mewah dan juga ant
Read more
BDSJM 49
Siang ini Rieta berencana ingin membuat sebuah masakan yang menyegarkan. Ia rindu ingin membuat soto kesukaan sang ayah. Selama menikah dengan Bima, Rieta selalu saja memasak masakan yang hanya disukai oleh Sarla dan Saras.Para koki yang berada di dapur awalnya kaget, ada juga yang tidak suka karena tiba-tiba ada orang asing yang berani menggunakan dapur tanpa izin."Kenapa kalian semua hanya diam saja? Cepat bantu calon istriku memasak," ucap Arlo yang tidak suka melihat para kokinya yang hanya terdiam memperhatikan Rieta yang sedang sibuk memotong wortel dan daging."Ehh tidak perlu. Aku justru berterima kasih jika kalian semua keluar dari dapur ini. Biarkan aku yang memasak sendiri," ucap Rieta sambil tersenyum."Tapi honey.""Tidak apa baby. Aku lebih suka bekerja sendiri. Percayalah kepadaku."Para koki kaget melihat dan mendengar Arlo yang bertingkah lembut dan juga perhatian terhadap seorang wanita untuk pertama kalinya. Mereka semua kemudian segera pergi dari dapur tersebut k
Read more
BDSJM 50
Hampir 15 menit Arlo terdiam tanpa jawaban dan itu membuat Rieta semakin menjadi yakin jika Arlo pasti akan memutuskan hubungan mereka saat ini juga."Arlo, aku tahu kamu mungkin kaget dan belum siap untuk menjawab pernyataan yang aku katakan. Aku pulang dulu saja ya sekarang karena hari sudah semakin malam.""Jangan pergi. Aku belum memberikan jawaban honey.""Memangnya apa jawabanmu Arlo? Aku sudah bisa menebak kalau kamu akan memutuskan hubungan kita. Aku tahu kamu tidak mungkin mau menerima wanita mandul seperti aku. Aku tidak pantas untuk bersanding denganmu.""Siapa bilang? Aku mau menerima semua kekuranganmu. Aku mencintai dirimu dengan sepenuh hati honey. Meskipun kamu mandul aku akan menerimanya.""Haaa?"Rieta tidak percaya dengan jawaban Arlo. Ia yakin lelaki itu hanya sedang bercanda. Atau kalau tidak hanya akan meninggalkan dirinya disaat sudah mendapatkan apa yang diinginkan, sama seperti Bima dulu."Aku yakin kau itu tidak 100% mandul honey. Kita akan mencoba melakukan
Read more
PREV
1
...
345678
DMCA.com Protection Status