MARKAS PERSEMBUNYIAN LUCIFERBrak!Lucifer menghantam meja besi dengan kepalan tangannya. Retakan memanjang di permukaan, seolah mewakili amarah yang tak lagi bisa dibendung. Semua rencana yang ia susun dengan cermat—hancur oleh satu nama: Rio.“Kematian Damien seharusnya jadi awal kekacauan,” gumamnya pelan, tapi getir. “Tapi justru membangkitkan kutukan yang lebih parah—kau.”Dia menghela napas panjang, lalu perlahan merogoh ponsel dari saku jas hitamnya. Jemarinya menari di layar, membuka sistem siaga terakhir—Mode Siaran Absolut. Matanya menyala dingin.“Mulai hari ini… kau bukan anakku lagi, Rio.”MARKAS ARCA VAULT – RUANG STRATEGILangit Velmora menghitam, tapi di dalam markas Arca Vault, bara api justru menyala. Di hadapan puluhan fraksi yang kini mengibarkan panji Legatum Ignis, Rio berdiri di atas podium baja, tubuh tegak dan sorot mata menusuk.“Tak ada pengampunan bagi para pengkhianat,” ucapnya tajam. “Siapapun yang mencoba merobohkan apa yang sedang kita bangun… akan diba
Last Updated : 2025-06-08 Read more