“Waduh, kenapa harus repot-repot segala, ini pasti ngabisin banyak uang ya.”Melihat tumpukan hadiah yang memenuhi ruangan, Qin Shuhui sendiri merasa agak sayang juga.Sementara Liu Wenlin punya pendapat berbeda—dia malah memandangi botol Maotai di tangannya seakan nggak mau lepas.“Memang, sih. Cuma Xiao Chu yang ngerti saya, tahu betul saya doyan yang beginian!”“Paman, Maotai ini memang saya sengaja beli buat Anda. Di belakang masih ada satu peti lagi, cukup buat dinikmati dalam waktu lama.”“Bagus, bagus, bagus!”Liu Wenlin makin suka pada Chu Nan. Siapa yang bisa nolak menantu lelaki sebaik dan semurah hati ini? Meskipun Liu Wenlin tahu Chu Nan memang kaya, itu bukan hal yang utama baginya. Yang penting, pria ini memperlakukan putrinya dengan baik—dan sejauh ini, kelihatannya sang putri benar-benar bahagia.Bisa dibilang, memang sudah ketemu orang yang tepat.“Udah, udah! Lihat tuh mukamu, norak!” kata Qin Shuhui sambil melirik kes
Terakhir Diperbarui : 2025-08-16 Baca selengkapnya