"Kakak, terlihat sangat bahagia, ya." Zhou Chuanyan terkekeh pelan. "Tentu saja, Istriku sangat senang karena hari ini istimewa." Ye Qingyu meletakkan sebutir bakso di atas mangkukku. Aku mengangguk setuju. Chuanyan terdiam sejenak, lalu berkata lagi, "Kakak, terima kasih atas hadiah kepulangannya. Padahal tidak perlu mengangkut hadiah sebanyak itu. Uang Kakak, kan, sama sekali tidak banyak.""Terlebih, Kakak mungkin sudah merasa lelah dengan situasi Kakak saat ini, Kakak tidak perlu memaksakan diri untuk sesuatu yang tidak begitu penting seperti hadiah." Zhou Chuanyan mengulas senyum tipis sambil meletakkan sepotong daging babi di atas mangkukku. "Benar, Nak. Ibu sangat khawatir padamu, mengingat betapa tegasnya Nyonya Besar Ye kepada perempuan, kau pasti sangat menderita di sana, bukan? Bagaimana kalau menginap semalam di rumahmu?" Ibu ikut bicara.Aku dan Ye QIngyu saling menatap, aku tidak tahu kalau keluarga ini sama sekali tidak tahu betapa dimanjakannya aku tiga hari terakhi
Last Updated : 2025-07-03 Read more