Share

Chapter 97 — Kau Pikir Aquila Berkenan Melihat Wajahmu?

Zero kembali memasuki ruang kerjanya, ia mengambil secarik kertas beserta sebuah pena dan tinta.

Zero tahu, ia harus sesegera mungkin memperbaiki hubungannya dengan Aquila, bukan karena untuk membuktikan ucapannya terhadap Sang Kaisar, melainkan, tulus dari lubuk hatinya, ia sungguh merasa menyesal dengan seluruh perbuatannya.

Yang Zero tidak tahu, apakah Aquila masih sudi berbincang dengannya? Apakah Aquila masih sudi melihat batang hidungnya? Zero tak akan mendapatkan jawabannya jika ia tidak mencoba.

Dengan begitu, dengan sebilah pena di tangannya, ia menuliskan surat dengan kata-kata yang tulus, untuk Aquila. Zero berharap hubungannya dengan Aquila masih dapat diperbaiki.

Semoga.

***

~~~

Belakangan ini, aku bahkan tidak bisa merasa tenang, aku terus memikirkan segala kesalahan yang telah aku perbuat kepadamu.

Untuk itu, izinkanlah aku untuk memperbaiki segalanya, aku akan mencoba untuk memperbaiki hubungan kita menjadi seperti dulu lagi.

Siang ini, setelah jam makan siang, aku aka
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status