Share

Rahasia Luna

"Kamu kenapa, Ndah?" tanya Edwan bingung Indah mengangkat wajahnya menatap Edwan dan berjalan menghampirinya. Lalu, perempuan itu pun langsung duduk di samping Edwan.

"Kenapa?" Edwan kembali mengulang pertanyaannya.

"Kayaknya harus ketunda lebih lama deh." Indah menjawab lirih. Membuat Edwan bingung.

"Tapi kenapa? Kamu nggak mau? Kan kamu udah jadi istri aku." Edwan menanggapi seperti itu.

"Bukan, Mas. Tapi aku palang merah. Datang bulan, gimana dong? Ini juga nggak ada pembalut lagi." Dengan polos Indah berkata seperti itu.

Mendengar ucapan indah, Edwan langsung menepuk wajahnya. "Emang dasar aku apes. Udah semalam lewat karena kecapekan. Sekarang giliran udah seger, harus ditunda lagi. Padahal aku udah nggak kuat. Aku penasaran banget," ucap Edwan kecewa. Iya, dia sangat sedih mendengar Indah halangan. Apalagi tidak cukup selesai dalam satu hari pastinya. Sementara dia sudah sangat penasaran. Ingin segera menyatu dengan istri tersayangnya itu.

"Biasanya lama gak yank? Ade kalau
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (10)
goodnovel comment avatar
Devi Sartika Devai
Apa lg rencana licik Luna kok ga tobat,Uda mau mati aja msh aja jahat .........
goodnovel comment avatar
Muji yati
judul nya rahasia luna tp isi nya lain rahasia luna... bukan gk sabar atu tidak menghargai athor nya cuma kurang pas aja klo judul nya rahisa luna.. maaf yaa thor klo kata² sya kurang enak...
goodnovel comment avatar
Novayolandasurbakti
lnjutannya thoorr
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status