Share

Bab 23 Curiga

"Mas David belum pulang, Mbak?"

"Sebentar lagi mungkin. Ada apa?"

"Ada hal penting yang mau aku mintakan pertimbangan pada Mas David dan Mbak Muna."

"Masalah apa, Ra?"

"Tentang kecelakaan Mas Ilyas. Entah kenapa aku berpikir ada yang tidak beres dengan musibah yang menimpa Mas Ilyas."

"Apa kamu serius, Ra?"

Hira mengangguk seraya menatap serius Muna yang terkejut oleh ucapannya.

Deru mobil terdengar memasuki pelataran rumah menandakan David yang sudah pulang dari kampus.

Salam menyapa Hira dan Muna membuat si kembar berlari turut menyambut.

"Eh ada Keisha dan Keyla. Sudah lama, Ra?"

David mencium gemas si kembar yang sudah kegirangan lalu berlari kembali melanjutkan bermain.

"Lumayan, Mas."

"Seru nih, rumah jadi ramai kalau ada si kembar," celetuk David memecah keheningan.

"Ishhh, tunggu yang di sini keluar pasti bakalan jauh dari kata sunyi," cibir Hira seraya mengelus perut Muna yang sudah k

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status