Share

Bab 137. Kejutan Apa Lagi?

Adisti tidak percaya dengan apa yang dia lihat. Ernita juga datang bersama dengan Felicia.

"Kamu yang antar Cia ke sini? Ah, Mas Vey!" Adisti memutar badan menoleh ke arah Vernon. Pasti semua sudah Vernon atur diam-diam.

"Apa? Aku? Aku kenapa?" Vernon berpura-pura bingung tak mengerti.

"Makasih banyak kejutannya. Ini benar-benar hari penuh keajaiban buat aku. Makasih banyak, Mas." Adisti tersenyum lebar. Dia memeluk Ernita. Hati Adisti meluap dengan syukur.

"Erni, kenalkan ibuku." Masih memeluk Ernita, Adisti mengenalkan Adistya pada sahabatnya.

"Erni ini teman paling baik buat aku, Bu. Dia yang setia bantu aku."

"Nak Erni. Aku Adistya. Panggil saja Ibu." Adistya tersenyum ramah. "Terima kasih banyak sudah jadi teman buat anak Ibu."

"Iya, Ibu. Senang bisa kenal Ibu Adisti. Ibu sama Adis mirip banget, hee ..." Ernita tersenyum lebar.

"Cia, kasih salam buat Eyang Putri," kata Vernon pada Cia.

"Eyang ..." Gadis kecil itu memegang tangan Adistya dan mencium punggung tangan Adistya
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status