Share

42. Kegagalan Sonu

Hujan turun dengan derasnya, membuat siapa saja tak berani keluar rumah kecuali dalam keadaan terpaksa. Apalagi hari mulai malam, desa yang luas dengan area persawahan itu terlihat sangat sepi. Tak terdengar lagi suara motor yang lalu lalang di depan rumah Aris.

Penghuni rumah itu juga segera meringkuk di dalam kamarnya masing-masing. Tak ada yang tau jika Sonu berada di ruang keluarga sedang melakukan aksinya. Dia duduk bersila, membentangkan tangan lalu menyatukan kedua telapak tangannya di dada.

Andai ada yang keluar sekalipun, tak akan ada yang bisa melihatnya. Sonu merapal mantera membuat semua orang tidur lelap malam ini. Setelah memastikan semua orang tertidur, kini dia memusatkan semedinya pada Nela. Setelah yakin semedinya sempurna, dia lalu berdiri dan berusaha masuk ke dalam kamar Nela, tapi apa yang terjadi, Sonu terpental dengan keras.

"Apa sih yang dimiliki anak ingusan itu ?"

Sonu sangat marah, dia bahkan mengerahkan seluruh tenaga dalamnya untuk menembus kamar Nela.
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status