Share

73 (bagian 2)

Kini mereka selesai melakukan video call setelah memastikan jika Sekar sudah membaik. Raffa menurunkan ponsel sang istri lalu diletakan ke meja, ia menoleh membuat netra keduanya beradu.

"Ayo, kita lanjutin makan," ajak Raffa.

Amel masih terdiam, ia mengkhawatirkan Ibunya. Raffa yang melihat riak sedih sang istri, ia mengulurkan tangan dan memegang bahu wanita itu.

"Sayang ... jangan sedih dong, masa dikencan kita ini mukanya malah gitu. Emang gak denger apa kata Ibu, ayo kita nikmatin kencan ini, malahan disuruh ke hotel lho," seru Raffa.

Lelaki itu berseru seraya menggoda sang istri. Mendengar ucapan terakhir Raffa, Amel mendelik membuat pria tersebut terkekeh.

"Udah ayo, kita makan lagi, nanti keburu dingin gak enak lho," ucap Raffa.

Amel akhirnya mengangguk dan mulai melahap makanan walau dengan riak cemberut. Raffa yang gemas dengan istrinya, memiliki ide jahil agar wanita itu tersenyum lagi.

"Sayang, pipimu ada apaan tuh? Kok gerak-gerak gitu."

Wanita itu langsung memekik, ia
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Nani Saidin
update yg bnyk....bila amel mau pregnant...
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status