Share

Bab 133

"Buat apa perempuan itu kemari?" gerutu Hafiz, kakinya melangkah hendak menghampiri wanita yang ternyata adalah Aina.

"Biarkan! Kita tunggu apa yang akan terjadi! Kita tetap di sini!" Rein menghentikan langkah Hafiz. Lalu mengawasi gerak-gerik Aina dari jauh.

Tak lama kemudian, nampak Raka keluar dari kamar Shinta, pria itu terkejut melihat kedatangan Aina. Raka menahan Aina agar jangan masuk, lalu memaksa Aina untuk menjauh. Nampak keributan diantara mereka. Sesekali Raka menyisir pandangannya ke sekeliling, khawatir ada yang melihatnya. Dia tak menyadari ada dua pasang mata yang memantaunya dari kejauhan.

Sementara di dalam ruang rawat, Shinta sudah mulai membaik.

"Ayah, besok aku ikut Ayah pulang ke Jakarta."

"Baiklah. Biar Raka yang melanjutkan pekerjaanmu di sini," sahut Pratama.

"Pekerjaanku di sini sudah selesai. Tapi kalau Mas Raka masih mau di sini, biarin aja."

Diam-diam Shinta mengetik pesan di ponselmya untuk Hafiz.

[Kak, carikan aku pengacara. Aku mau pisah dari Ma
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (14)
goodnovel comment avatar
Siti Varia
sebel Ama ceritanya, yg tdnya baik dan banyak berjasa kok mlh di sudutkan trs, yg jahat jd pahlawan skrg, kasian Raka di awalnya dia Baek kyk pangeran..dasar penulis semaunya aja membolak balikkan cerita
goodnovel comment avatar
lailaqonitha
makin kesini makin kesana koinnya
goodnovel comment avatar
putri dewi
sekarang butuh koin banyak banyak buat buka per babnya 🥲
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status