Kapan Ye Zong Tales Of Demons And Gods Pertama Kali Diterbitkan?

Masih penasaran sama nasib Nie Li dan kawan-kawan? Sayangnya, 'Tales of Demons and Gods' sampai sekarang belum tamat. Aku udah ngikutin dari awal banget, dan emang rada frustasi karena update-nya sering telat atau malah hiatus. Tapi ceritanya tetep worth it buat ditunggu – world-building-nya keren, apalagi konsep reinkarnasi dan perkembangan karakter Nie Li yang bikin nggak bisa berhenti baca. Denger-denger sih, Mad Snail (pengarangnya) lagi fokus ke proyek lain, jadi progresnya lambat. Tapi menurutku, selama masih ada perkembangan, meskipun sedikit, tetap aja lebih baik daripada di-drop sama sekali. Aku sih sambil nunggu tamat, kadang re-read dari chapter awal buat ngumpulin clues atau foreshadowing yang mungkin terlewat.

Kalau bicara tentang 'Tales of Demons and Gods', aku langsung teringat masa-masa awal baca novel ini dulu. Seru banget plotnya, apalagi konsep reinkarnasi dan dunia cultivation-nya. Pengarangnya adalah Mad Snail, seorang penulis Tiongkok yang cukup terkenal di genre xianxia/xuanhuan. Namanya unik ya, tapi karyanya emang nggak main-main. Awalnya aku kira ini cuma novel biasa, tapi ternyata world-building-nya detail dan karakternya berkembang dengan baik. Sayangnya, Mad Snail sempat hiatus lama banget, bikin fans frustasi. Tapi tetep aja, 'Tales of Demons and Gods' tetap jadi salah satu novel yang paling berkesan buatku. Banyak yang bilang gaya tulisannya mirip 'Against the Gods', tapi menurutku punya ciri khas sendiri.

Aku ngefans banget sama 'Tales of Demons and Gods' dan udah baca sampai tamat. Sayangnya, sejauh yang aku tahu, belum ada sekuel resmi yang melanjutkan cerita Nie Li dan kawan-kawan. Tapi jangan sedih dulu, karena ada beberapa spin-off atau karya lain dari penulis yang sama, Mad Snail, yang bisa kamu cek. Misalnya, 'Star Martial God Technique' punya vibe yang mirip, meskipun ceritanya beda. Kalau kamu suka world-building dan sistem cultivation di 'Tales of Demons and Gods', mungkin bakal ketagihan juga baca 'Battle Through the Heavens' atau 'Martial World'. Keduanya punya energi yang seru dan karakter utama yang kuat. Aku sendiri sering ngerasa penasaran sama ending 'Tales of Demons and Gods', jadi kadang cari fanfiction buat ngebayarin kalo ada sekuelnya.

Aku pertama kali ketemu 'Tales of Demons and Gods' waktu lagi explore novel-novel xianxia di beberapa forum. Seri ini bener-bener nangkep perhatianku karena world-building-nya yang kaya dan karakter Nie Li yang unpredictable. Pas aku cari info lebih lanjut, ternyata penerbit utama untuk versi bahasa Inggrisnya adalah Dark Horse Comics. Mereka dikenal sering ngangkat karya Asia dengan kualitas terjemahan yang oke. Tapi lucunya, versi webnovel-nya sendiri dulu terbit di Tiongkok lewat platform bernama Qidian, yang sekarang jadi bagian dari Webnovel. Aku suka ngikutin perkembangan seri ini karena ada dualitas antara format digital dan fisik. Dark Horse bikin edisi komiknya, sementara Webnovel ngurus versi teksnya. Jadi buat fans, bisa milih mau nikmatin dalam bentuk apa.

Aku udah ngecek beberapa sumber terpercaya, dan sejauh ini 'Tales of Demons and Gods' udah mencapai chapter 414. Tapi ini versi web novel-nya ya, bukan manhua. Kalau versi komiknya, biasanya agak tertinggal karena proses adaptasinya butuh waktu. Yang bikin seru dari cerita ini adalah bagaimana Nie Li bisa memanfaatkan pengetahuan masa depannya untuk mengubah nasib. Plotnya penuh twist dan perkembangan karakter yang memuaskan. Aku sendiri suka banget sama world-building-nya, meskipun kadang pacing-nya agak lambat di beberapa arc. Buat yang belum baca, worth it banget buat dicoba, apalagi kalau suka tema reinkarnasi dan strategi.

Ye Zong di 'Tales of Demons and Gods' tuh karakter yang perkembangannya bikin nagih banget. Awalnya, dia cuma bapaknya Nie Li yang biasa aja, tapi seiring cerita, kita baru ngeh kalo dia punya latar belakang dan kekuatan yang jauh lebih kompleks. Transformasinya dari figur paternal jadi sosok yang punya peran vital dalam pertarungan melawan Sage Emperor itu keren banget. Yang bikin menarik, kekuatannya berkembang bukan cuma secara fisik, tapi juga strategis. Dia paham betul gimana cara manipulasi energi dan elemen dengan efisien. Contohnya, waktu dia ngeluarin jurus-jurus yang selama ini dirahasiain, bener-bener ngejutin. Aku suka bagaimana penulis nggak buru-buru ngejelasin semua kekuatannya sekaligus, tapi dikasih reveal pelan-pelan biar pembaca penasaran.

Aku udah ngecek berbagai sumber dan forum, tapi sejauh ini belum ada adaptasi anime resmi dari 'Ye Zong Tales of Demons and Gods'. Manhua-nya sih udah populer banget, dan emang cocok banget kalau diadaptasi jadi anime karena alur ceritanya epic dan world-building-nya keren. Tapi kayaknya masih belum ada studio yang ngambil proyek ini. Justru yang sering muncul itu adaptasi donghua (animasi China), tapi sayangnya kualitasnya nggak selalu konsisten. Beberapa fans juga ngomongin potensinya kalau diambil studio Jepang kayak ufotable atau MAPPA, tapi ya itu masih sebatas harapan aja. Mungkin suatu hari nanti bakal ada kabar gembira, tapi buat sekarang, baca manhua atau novelnya dulu aja buat puasin rasa penasaran.

Kalau bicara soal 'Tales of Demons and Gods', novel ini emang cukup populer di kalangan penggemar xianxia. Aku dulu pertama kali nemu versi Inggrisnya di Amazon Kindle – praktis banget buat dibaca di mana aja. Tapi kalau mau versi fisik, bisa cek di Book Depository yang sering gratis ongkir internasional. Untuk yang prefer baca online, beberapa situs web novel seperti Wuxiaworld punya versi resminya. Hati-hati sama situs aggregator illegal karena sering terjemahannya aneh dan nggak support penulis aslinya. Oh iya, beberapa toko buku lokal kayak Periplus atau Kinokuniya kadang juga nyetok, tapi better telepon dulu buat konfirmasi stok.