"Saya hanya ingin minta maaf," kata Raka.
Tak butuh waktu lama, pria itu kemudian keluar dari kamar Salsa.
Wanita itu lantas tertegun. Maaf untuk apa?
Salsa menggelengkan kepala, berusaha tak peduli.
Cepat-cepat, ia menutup pintu kamar, tidak lupa menguncinya.
Sungguh yang paling ditakutkan saat ini adalah Raka tiba-tiba kembali masuk ke kamarnya....
Tak tahu saja wanita itu jika Raka tak seburuk yang ia kira.
Bahkan, keesokan harinya, Raka masih khawatir pada Salsa.
Diperintahkannya sang asisten untuk mendapatkan data lengkap tentang istri kedua yang disembunyikannya itu.
[ Memiliki seorang adik di bangku Sekolah Dasar.]
Di ruangan CEO, pria itu tampak fokus membaca biodata lengkap Salsa.
Informasi tuntutan Indri pada Salsa juga di sana.
Raka menebak jika Salsa tidak bisa keluar dari tuntutan Indri, dan juga mempertimbangkan apa yang akan dia dapatkan jika menyetujui kerja sama mereka.
Justru yang paling diuntungkan dari pernikahan ini adalah Raka dan Indri karena Salsa harus me