"Kak Indri," ucap Salsa sambil berjalan masuk ke kamar Indri.
Krang!
Piring di tangannya seketika terjatuh dari tangganya, tak menyangka melihat Indri telah berdiri tegak.
Dirinya seperti sedang dikejutkan dengan apa yang kini dia lihat.
"Salsa," panggil Indri.
Saat itu Salsa pun mulai tersadar dari keterkejutannya.
Dia tak menyangka jika kini Indri bisa berdiri sendiri.
"Salsa, ada apa?" tanya Sinta yang menyusul masuk setelah mendengar suara pecahan.
Sinta takut jika saja Salsa yang terpeleset, bagaimana dengan keadaan janinnya?
Bahkan Sinta juga sangat mengkhawatirkan keadaan Salsa.
Semua pikiran buruknya benar-benar membuatnya panik bukan main.
Tapi dia pun dibuat terkejut melihat Indri sudah bisa berdiri.
Rasanya tak percaya dengan apa yang telah dia lihat saat ini.
Ini seperti tidak mungkin, tapi itulah yang terjadi.
"Indri?" Sinta menatap tidak percaya tapi inilah kenyataannya.
Matanya membulat sempurna tanpa bisa berkedip sama sekali, sekarang dia men