"Apa maksud Nona berkata seperti itu? " tanya Herman begitu mereka semua sudah duduk di sofa ruang tamu.
"Tunggu sebentar! " ucap Naina sembari masuk ke dalam dan meninggalkan mereka di ruang tamu.
Ida bertanya kepada Nadin, tetapi Nadin hanya mengangkat bahunya karena ia juga tidak tahu.
Tidak lama Naina datang dengan membawa sebuah plastik klip yang di dalamnya terdapat gumpalan kertas.
Semua memandang nya dengan wajah bertanya-tanya apa maksudnya membawa plastik tersebut dan apa hubungan plastik tersebut dengan ucapan Naina tadi ketika mereka baru datang.
"Aku tahu kalian semua pasti bingung apa hubungannya ucapan ku tadi dengan plastik ini kan? " duga Naina dengan melihat wajah semua orang.
Semua orang mengangguk kan kepala mereka membenarkan dugaan Naina.
"Sebenarnya tadi pagi aku mendapat panggilan dari salah satu sipir penjara yang memang aku bayar untuk mengawasi Sania. Sipir tersebut menyampaikan jika Sania meminta ingin bertemu dengan ku secepatnya karena ini darurat.