author-banner
Moon_L03
Moon_L03
Author

Novels by Moon_L03

CEO Baru Itu Mantan Rivalku

CEO Baru Itu Mantan Rivalku

Hari pertama kerja Han Ji An di Cheonghwa Group seharusnya menjadi awal baru. Tapi siapa sangka, CEO baru yang diperkenalkan di hadapannya adalah rival masa kuliahnya yang paling menyebalkan—Park Seon Woo. Namun, pertemuan tak terduga itu hanyalah permukaan dari badai besar yang menunggu. Ji An, tanpa sadar, masuk ke dalam permainan berbahaya yang melibatkan korupsi tingkat tinggi, pengkhianatan keluarga, dan pengawasan diam-diam oleh orang yang berpura-pura peduli. Saat satu per satu orang terdekatnya menunjukkan wajah asli, dan rahasia masa lalu terkuak, Ji An dihadapkan pada pilihan: mempercayai musuh lamanya atau kehilangan segalanya. Di dunia kantor yang penuh ambisi, siapa teman, siapa musuh, dan siapa yang benar-benar ingin melindunginya?
Read
Chapter: Satu Langkah Menuju Jurang
Han Ji An dan Min Ji baru keluar dari bus. Keduanya memang sepakat untuk berangkat bersama, karena rumah Ji An dengan Min Ji satu jalur."Min Ji, kau yakin tahan nggak minum kopi pagi-pagi gini?" Ji An menunjuk ke arah kedai kopi kecil yang ada di pojokan jalan, tak jauh dari gedung tempat mereka bekerja.Min Ji mengangkat alis. “Oke, kamu menang. Satu kopi, tapi jangan sampai kita telat.”Mereka pun berjalan masuk ke dalam kedai, aroma kopi langsung menyambut mereka. Saat Ji An berdiri di antrean, suara tak asing tiba-tiba terdengar dari belakangnya.“Eh? Han Ji An? Serius ini kamu?”Ji An menoleh. Seorang perempuan dengan blazer abu dan gaya rambut terikat rapi berdiri di belakangnya, ekspresi antusias seperti baru menemukan harta karun.“Yoon So Ri?”So Ri tertawa kecil sambil menyambar pelukan singkat. “Wah, kamu sekarang makin kelihatan... dewasa, ya.”Ji An hanya tersenyum, agak kaku. “Kamu juga. Sekarang kerja di mana?”“Masih di dunia PR, ngurus klien drama Korea yang tingkahn
Last Updated: 2025-05-02
Chapter: Makan Malam yang Hambar
Ji An membuka pintu rumah dengan langkah pelan. Sepatunya ia lepas dengan satu tendangan lelah. Aroma makanan menyambut dari dapur, membuat perutnya berontak. Meski tubuhnya lunglai setelah diperbudak habis-habisan sepanjang hari, dan belum sempat untuk makan dengan benar, ia sempatkan untuk pulang tanpa membawa beban bagi orang rumah.“Aku pulang,” ucapnya sambil menatap ruang tengah yag penuh cahaya hangat.Ibunya muncul dari dapur sambil membawa mangkuk. “Pas banget! Makan malam baru siap nih. Cuci tangan dulu ya, Ji An.”Di meja makan, sang ayah tengah menuangkan sup, sementara adknya duduk dengan nyaman, menggulir layar ponsel seperti biasa.Ji An duduk di ujung meja setelah mencuci tangan. Tak lama, mereka mulai makan dalam suasana yang cukup tenang.“Gimana kerjaan hari ini?” tanya ayahnya sambil menyendok nasi.“Lumayan. Banyak yang dipelajari, tapi sejauh ini bisa ku ikuti kok.”“Bagus kalau gitu. Memang anak Ayah, cepat tanggap,” puji ayahnya sambil tertawa kecil.Ji An hany
Last Updated: 2025-04-30
Chapter: Project Spesial: Menguji Kesabaran Han Ji An
Han Ji An terbangun dengan sentakan keras, hampir menjatuhkan pulpen yang masih tergenggam di tangannya.Beberapa kepala menoleh ke arahnya, termasuk Min Ji di seberang meja yang menatap dengan tatapan ‘Kamu serius tidur di kantor?’.Ji An hanya bisa nyengir kaku, berusaha memperbaiki posisi duduk sambil berpura-pura membaca laporan di depannya. Padahal, detak jantungnnya masih berdebar kencang.Bukan karena malu, meskipun, ya, itu juga faktor besar…tapi juga karena mimpi aneh yang baru saja mengusirnya dari dunia mimpi.Ia bermimpi…Tentang pertengkaran paling konyol dengan Park Seon Woo.“Apa kamu buta huruf? Lampiran ketiga, Park Seon Woo! Ketiga!”“Kalau kau mau sok pintar, setidaknya baca soal lengkap dulu, Han Ji An!”Suara mereka masih terngiang di telinga, adu argument sengit di depan kelas, tatapan saling membunuh… lalu, anehnya, di dalam mimpi itu, Seon Woo tiba-tiba memegang wajahnya dan..-Ji An langsung mengibas-ngibaskan pipinya sendiri untuk mengusir bayangan aneh itu.
Last Updated: 2025-04-28
Chapter: Sebelum Kau Terlalu Jauh
Langit malam kota Seoul memantulkan ribuan cahaya neon di atas jalanan basah. Seon Woo membuka pintu bar mewah di lantai tertinggi sebuah hotel elit. Musik jazz lembut mengalun, memenuhi ruangan yang dipenuhi tamu bersuit rapi, duduk santai di sofa kulit mahal.Ia memilih meja di pojok, memesan satu gelas whiskey terbaik tanpa banyak bicara.Tak lama kemudian, Shin Hyuk muncul, mengenakan setelan santai namun tetap berkelas. Ia menurunkan kacamata hitamnya sambil berjalan mendekat."Oh, pangeran murung sudah datang lebih dulu ternyata," ledek pria itu sambil menjatuhkan diri ke kursi di seberangnya.Seon Woo hanya mendengus. "Lambat.""Aku harus parkir. Hidupku lebih susah daripada CEO penuh masalah sepertimu," sahut Shin Hyuk santai.Namanya Shin Hyuk, teman dekat Seon Woo sekaligus partner dalam bisnis kecil yang mereka rintis bersama di luar Cheonghwa."Oke. Sekarang keluarkan semua amarahmu sebelum kau meledak dan membuat semua orang di sini trauma.""Aku tidak ingin bicara," ucap
Last Updated: 2025-04-26
Chapter: Jangan Selidiki Terlalu Dalam!
Dari balik layar kaca ruangannya, Seon Woo memperhatikan interaksi itu.Lee Seo Jun.Namanya tidak asing. Nama yang ada pada daftar karyawan Divisi Akutansi yang ia pantau malam itu. Lulusan Magna Cumlaude dari Universitas Keuangan, Direkrut langsung oleh Cheonghwa tiga tahun lalu. Pintar, karir yang melonjak sukses, dan yang paling penting adalah…terlalu ramah untuk ukuran orang yang bekerja di dunia yang penuh angka dingin.Seon Woo menyipitkan mata saat melihat Ji An tertawa.Tertawa.Sudah berapa lama sejak ia melihat gadis itu tertawa seperti itu?Terlalu lama.Tangannya mengepal di sisi tubuhnya. Ia tahu itu tidak penting. Itu bukan urusannya. Tapi tetap saja, ada sesuatu dalam sorot mata Seo Jun yang membuat darahnya naik beberapa derajat.Bukan karena pria itu salah.Tapi karena Ji An tersenyum seperti tak ada apa-apa.Padahal ia sedang berada dalam bahaya.Dan sialnya… satu-satunya orang yang tahu sejauh mana bahaya itu….adalah dirinya.Seon Woo menghela napas, panjang dan be
Last Updated: 2025-04-25
Chapter: Pion dan Raja
Dari lantai tertinggi Cheonghwa Group, kota Seoul terlihat seperti papan catur raksasa. Jalan-jalan menjadi garis, gedung-gedung jadi bidak. Dan manusia? Mereka pion. Bergerak sesuai aturan, tunduk pada tangan yang mengatur permainan.Seon Woo menyukai ketinggian. Ia bisa melihat semuanya dari atas. Jauh dari kebisingan, jauh dari distraksi. Tapi hari ini, satu pion tertentu menarik perhatiannya.Han Ji An.Nama itu muncul dalam berkas yang ia buka beberapa hari lalu. Awalnya ia mengabaikannya. Nama seperti ribuan lainnya. Tapi begitu melihat wajah di berkas perekrutan, semuanya berubah.Waktu tidak banyak mengubah Ji An. Masih punya tatapan yang sama, keras kepala, menantang, dan menyebalkan. Tapi sekarang… ia terlihat lebih dewasa. Lebih tajam. Lebih... rapuh.Dan hari ini, saat matanya secara tidak sengaja bertemu milik Ji An di antara kerumunan staf, Seon Woo tahu satu hal:Dinding antara masa lalu dan masa kini telah runtuh.Ia meletakkan cangkir kopinya. Berdiri. Jarinya menyent
Last Updated: 2025-03-06
You may also like
Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status