Share

Bab 37 Teman Kencan

Para lelaki berseragam itu mematung. Tak ada yang menjawab sapaan Amarta, mereka seperti tersihir. Hingga akhirnya lamunan mereka terpecah oleh suara Bima.

"Guys? Emang ya dasar laki. Minimal sadarlah kalian tuh mulut udah keluar air liur segitu banyak," ucap Bima dengan nada candaan.

Amarta menutup mulutnya berusaha menahan tawa mendengar perkataan Bima.

Satu persatu dari mereka mulai sadar dan tersenyum canggung menyadari hal bodoh yang baru saja terjadi.

"Wah Bima, dihari pernikahan ini bukannya mendapat kado, tapi kamu malah memberi kita semua kado yang sangat istimewa."

"Perkenalkan nama saya Tomy," lanjutnya seraya mengulurkan tangan.

Lelaki pertama yang memperkenalkan dirinya terlihat cukup tampan. Dengan kulit putih dan tubuh atletis. Dua buah lesung pipi juga mempermanis wajahnya.

"Hai Tomy, Aku Amarta."

Pandangan mereka bertemu. Netra hitam milik Tomy seolah berusaha menyelam ke dalam tatapan tenang milik Amarta. Ia berusaha mengulik kebenaran dari pandangan wanita itu.
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status