Share

Part 23

"Maksud saya, Bapak belum bisa menjelaskan pembelajaran dengan baik hingga siswa belum ada yang mengerti," jelas Afkar tegas. Sedangkan kami semua sudah merasa merinding. Takut jika tiba-tiba emosi pak Burhan meledak dan menghukum kami semua.

"Kalau anda protes, silahkan keluar!"

Pak Burhan mengarahkan sebelah tangannya ke ambang pintu yang sedikit terbuka. Wajahnya merah padam, giginya bergeletuk dengan sebelah tangan yang terlihat mengepal.

"Saya memang harus keluar. Tapi, alangkah baiknya jika Bapaklah dulu yang angkat kaki dari kelas ini. Percuma kami datang jauh-jauh ke sini jika penjelasan bapak hanya untuk diri bapak sendiri."

"Kamu yang salah! kenapa tidak belajar duluan di rumah?" protes pak Burhan. "seharusnya, kalian belajar lebih dulu di rumah hingga saat pembelajaran di berikan guru kalian sudah faham."

"Jika kami mengandalkan belajar di rumah, untuk apa lagi ada bapak di sini?"

Pak Burhan terdiam. Dadanya terlihat naik turun menahan gejolak amarah. Dan detik berikutnya,
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
rindu sarjito
lanjut Thor, semakin asyik saja ceritanya
goodnovel comment avatar
dilandar677
next kilat thor ceritamu selalu aku tunggu
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status