Share

BERTARUH NYAWA

Jack menyeret langkahnya mendekati Richie dan menatap sahabatnya tanpa berkedip.

“Kau pembunuh Caedis yang paling hebat, Richie. Tidakkah kau merasa kalau keberadaanmu itu bisa sangat berbahaya?” tanyanya.

Richie berkacak pinggang. “Omong kosong, Jack! Bahkan rasanya aku sudah tidak peduli dengan nyawaku sendiri!” ucapnya skeptis.

“Mengesankan!” Jack menyuar rambut hitamnya.

“Demi Tuhan, Jack! Selama empat belas tahun hidup di mansion, yang ada dalam pikiranku hanyalah membalas budi atas kebaikan Alfa Lord kepadaku. Aku tak pernah berpikir untuk menandingi dirinya atau siapapun di Caedis.”

Keduanya tidak mengucapkan apa-apa selama beberapa detik. Lalu Richie kembali berkata, “katakan saja, Jack. Kau ke sini untuk ‘menanganiku’. Iya kan?”

Jack menarik senyum di ujung bibirnya. “Kurang lebih seperti itu, bung.”

“Great! Aku juga sudah menebaknya sej

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status