Share

Part 27 : PERFECT ANSWER

RASA bersalah? Bukan, Vino yakin bukan itu. Ini murni. Ini keinginan hati. Tangan itu menarik gadisnya menjauh dari hiruk pikuk pesta. Keluar ke jalan belakang menuju sudut manapun yang dirasa sepi. Gadis ini sedang menangis karenanya. Padahal dia sudah berikrar untuk menjaga tapi malam ini dia gagal.

Sebuah pelataran kayu yang sepi menjadi tempat mereka menghentikan kaki. Pandangan Vino tak lepas menatap ujung laut yang gelap. Dan tangan mungil itu masih melemas, mata itu masih berderai air mata. Vino menghadap gadisnya. Membuka jas untuk menutupi punggung Khika yang terbuka. Dengan lengan kemejanya yang bersih, ia seka air mata campur minyak dari kuah yang disiram Alexa tadi di wajah mungil itu.

<
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status