Share

Bab 29

Hari ini aku sedikit terkejut melihat Rani sangat cantik datang bersama bosku. Kelihatan sekali Bang Roel menyukai Rani. Seperti mimpi ketika Rani memberikan aku senyum termanisnya. Mungkinkah masih ada sedikit harap untukku?

Bang Roel mampu membuatku cemburu, aneh memang ketika melihat keduanya minum dalam satu botol. Sudah sedekat inikah hubungan mereka? Terkadang Bang Roel juga mengusap bibir manis Rani dengan sebelah tangannya ketika ada bekas nasi yang menempel di sudut bibirnya. 

"Sayang, kamu buru-buru?" tanya Bang Roel pada Rani. Aku dan Vina saling melirik. Entah kenapa, perut yang semula lapar menjadi sangat kenyang.

"Enggak kok. Kan tadi sudah izin sama Mama dan Papa. Yang penting kamu antarin aku pulang," jawab Rani terdengar begitu lembut. Bang Roel tersenyum manis padanya. 

"Vin, tolong ambilin tisu basah di dalam ya!" Bang Roe

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status