Share

32. Info Dari Bahri dan Dani

Verra memberhentikan mobilnya tepat di depan rumah kontrakan.

“Makasih ya,” ucap Aldan menerbitkan segurat senyuman.

“You are welcome,” balas Verra sembari mengangguk yang diiringi senyuman manis di bibir.

Aldan membuka pintu mobil dan melambaikan tangan pada Verra, “Daah.”

“Dahhh.” Verra melajukan mobilnya.

Sementara dua orang yang berada di sekitar sana mulai bergerak menghampiri Aldan.

“Selamat sore,” sapa Bahri.

“Sore. Ada apa lagi? Apa tua bangka itu menyuruh kalian?” tanya Aldan santai.

“Benar, kawan. Kami datang mau mengingatkan lo. Pak Wahyu bukan cuma menyuruh kami buat menghajar lo. Ada 5 preman lagi yang dibayar. Tapi masalahnya kami gak mengenal mereka ... Jadi maksud kedatangan kami kesini ingin lo sementara waktu tinggal di tempat lain yang lebih aman,” ungkap Dani terus terang.

“Kami ingin membalas budi atas kebaikanmu kemarin. Jadi kami memberitahu lo duluan kalau nanti jam 11 malam ke atas, mereka akan ke sini buat menghajar lo,” tambah Bahri serius.

Aldan tersenyum,
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status