Share

113. Desahan Bathtub

“Enough Xander!” Rintihku dengan berbisik.

Xander menggendongku dan masuk ke dalam bathtub bersamaku.

Ia menggendongku dan duduk di belakangku di dalam bath tub yang belum terisi air. Ia menyalakan kran air hangat. Selama menunggu air untuk penuh, tangan Xander menjelajah dan beberapa kali meremas buah dadaku. Aku menggigit bibir bawahku, menahan desahan yang memaksa ingin keluar dari mulut.

“Xander…ini sudah malam..aku lelah…ingat!” Rengekku, aku tak berdaya kalau Xander sudah menyentuhku seperti ini. Tangannya memiliki sihir yang bisa membuatku bergelinjang dalam sensasi terbang ke angkasa…sangat nikmat.

“Sush….” Jawab Xander masih mengelus beberapa area intimku.

“Tapi….”

“I want to do so many thing… right now! I could kiss you in every inch…and you will l

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status