Share

41. See You In Two Hours!

Dengan nafas cepat aku akhirnya bisa duduk di samping LIdya di kelas Xander. Pria itu belum sampai, entah apa yang ia lakukan di ruangannya, mungkinkah ia membersihkan ruangannya terlabih dahulu. Karena siapapun yang memasuki ruangan itu pasti akan mengira mejanya habis terkena angin tornado.

“Kau kenapa Nadja? Kenapa rambutmu basah? Kurasa kau disuruh membersihkan ruangan Xander…sejak kapan meja kerjanya berpindah ke kamar mandi?”Tanya LIdya denga nada menginterogasi, matanya menatap nakal ke arahku. “Kau pasti habis berbuat yang tidak-tidak ya?”

“Sush…ini di kampus!” Ucapku cepat tak meladeni pandangan mata menyelidiknya.

“Oh…Nadja, sepertinya kisah pertemuan pertamaku dengan Balthier menginspirasimu ya…bagaimana? Kau melakukannya di mobil atau di kamar mandi? Lalu sensasinya luar biasakan?”

“Sush…diamlah!&rdqu

Locked Chapter
Ituloy basahin ang aklat na ito sa APP

Kaugnay na kabanata

Pinakabagong kabanata

DMCA.com Protection Status