Share

Suasana Horor

Habis sholat maghrib waktunya makan malam yang disediakan oleh pihak sekolah. Nasi dengan lauk ikan teri  plus makanan penutup tiga potongan timun yang sudah dikupas. Mereka terdiam menatap nasi dihadapan mereka dalam keadaan dingin. Untuk mempelancar tenggorokan pihak sekolah hanya memberikan dua gelas air mineral per orang. Tidak boleh minta tambahan air atau makanan jika merasa kurang. Untungnya sore tadi mereka sempat ngemil dan cukup kenyang untuk malam ini sedangkan  nasi tersebut harus habis dalam waktu yang ditentukan hanya dua puluh menit waktu yang ada. Jika tidak habis akan diberikan hukuman dengan mencuci seluruh piring kotor yang ada di sini.

            Alasan mereka harus makan dengan lauk sederhana ini adalah agar mereka bisa merasakan bagaimana orang-orang serba kekurangan dilanda kelaparan terkadang hanya makan nasi seadanya dan makan dari hasil bekas dari tempat sampah untuk memenuhi kebutuhan

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status