Share

Bab 132. Terkejut

Zea tersenyum saat melihat anak-anaknya sibuk bermain game. Jika, anak-anak seusia itu bermain kejar-kejaran maka tidak dengan ketiga anak kembarnya. Mereka malah sibuk berlatih dan bermain e-sport dan mempersiapkan pertandingan di setiap musim.

"Kakak, majulah!" seru Zean.

"Bertahanlah, jangan menyerang! Kakak segera datang!" tukas Zayn. Jari-jari mungilnya begitu lincah memainkan mouse serta tombol pengontrol.

Sementara Ar menyunggingkan senyum licik, melihat kedua adiknya yang kewalahan menyeimbangi permainannya. Namun, ia salut dengan kemampuan Ziva yang terlihat tenang dengan wajah imut dan juga menggemaskannya. Ia tak gegabah menghadapi lawan yang mencoba menyerangnya.

"Ziva, kau langsung ke Middle Lane, Kakak akan bertahan di bottom-up!" ujar Zayn.

"Baik, Kak."

Zayyan dan Zea hanya bisa menggelengkan kepala salut. Entah bagaimana anak-anak sekecil itu begitu ahli bermain e-sport. Bahkan kemampuan mereka mengalahkan orang dewasa. Si kembar sudah pernah memenangk
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status