Share

373. Perintah Tuan Besar Juta

Mobil sedan abu-abu menembus keramaian jalanan Highway Street yang sedang dipenuhi pengunjung. Beberapa mungkin mencari jaket musim dingin sebelum salju turun dengan lebatnya, beberapa juga hanya menikmati terik matahari di hari yang dingin.

Suara tawa seorang lelaki terdengar dari dalam mobil, nampaknya dari kursi kiri depan bagian sopir.

“Bagaimana bisa Anda meminta izin begitu mudahnya padahal istri Anda seperti itu?”

“Tahukah engkau, Melvin, jika Lisa sudah berubah dan tidak seperti dulu?”

“Entahlah, Tuan. Yang ditanya tidak lebih tahu dari yang bertanya.”

“Aku tadi hanya mengatakan jika ingin keluar sejenak dengan teman lama. Dan kau tahu apa reaksinya?”

Melvin menoleh ke kanan dan mengangkat bahunya, tanda tidak tahu.

“Dia tidak menaruh curiga apapun padaku. Aktivitasku, dengan siapa aku keluar, atau akan kembali jam berapa, tidak sama sekali. Jarang sekali aku bisa merasa sebebas ini tanpa kekangan setelah menikah.”

Perlahan demi perlahan, jalanan Highway Street sudah tidak lag
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status