Share

Pertemuan Ethan dengan Mario

Beberapa pasang mata di ruangan departemen pemasaran memandang Mario sinis saat dia keluar dari ruangan manajer. Berhasil membuat asisten pemimpin mereka terheran-heran. Mereka baru kembali bekerja saat Mario berkata, “Lihat apa? Kembalilah bekerja!” bentaknya.

Setelah mengeluarkan kekesalannya, Mario duduk di kursi hidrolik. Memandang layar laptop dan mulai menggerakkan jari di atas keyboard. Sebagai asisten, Mario sebisa mungkin melakukan yang terbaik. Hal itu dia lakukan bukan semata-mata agar departemen pemasaran bisa berkembang denga baik di bawah kepemimpinan Rosie melainkan agar dipandang jika dia pantas untuk menduduki jabatan ayahnya.

Baru sebentar Mario duduk di kursi hidrolik, kantong kemihnya terasa penuh dan harus segera dikeluarkan. Dia beranjak dari tempat duduknya kemudian melanggang ke kamar mandi.

“Padahal mereka itu sudah putus tapi, Pak Mario masih aja dekat sama Bu Rosie,” wanita yang mejanya tepat di sebelah Mario mulai menggosip.

“Gimana bisa jauh, hubun
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status