Share

Bab 53

POV 3

“Ibu tidak perlu repot-repot ke sini kalau hanya untuk membujuk saya agar rujuk kembali ke Mas Tama. Mau menangis darah pun Ibu meminta, saya tetap akan menolak.” Dengan tegas Amira menolak permintaan konyol mertuanya tersebut.

Mumun menarik napas kasar mendengar jawaban Amira. Perempuan itu sudah mulai berkecil hati. Harapannya untuk memiliki usaha catering yang maju semakin menipis. Karena menurutnya, kalau Tama sampai berhasil rujuk dengan Amira maka mereka akan memiliki usaha catering yang ternama. Sebab, Mumun tahu cateringnya Amira bakal maju dan sukses.

Amira catering sudah mulai punya nama di kalangan para pelanggan. Itu diketahui oleh Mumun. Sementara, catering yang dirintis Santi sama sekali tidak mengalami perkembangan. Belum pernah mendapatkan orderan yang besar. Sekali order tidak kembali. Usaha itu kembang kempis nasibnya kini. Usaha yang dirintis berdasarkan ikut-ikutan Amira. Rencana awal untuk menjatuhkan usahanya Amira. Namun, Santi lupa kalau dia tertin
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Siti Hasanah
duh markonah,udah tua gak sadar...
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status