All Chapters of Si Karismatik Charlie Wade: Chapter 2021 - Chapter 2030

Namun, Nanako tidak menyangkal ataupun menolak itu. Bahkan, dia meletakkan tangannya di depan tubuhnya dan membungkuk. "Aku mengerti, Ayah!" Yahiko tersenyum dan berkata, "Aku sudah terlalu tua untuk berdiri di angin yang dingin. Aku akan kembali. Jangan begadang terlalu malam."Nanako segera berkata. "Ayah, biarkan aku mengantar ayah ke ruangan!"Yahiko menggerakkan tangannya. "Tidak perlu. Karena kamu suka merenung, aku biarkan kamu merenung lebih lama lagi."Setelah itu, dia berbalik dan pergi ke ruangannya.Nanako memperhatikan ayahnya menghilang di ujung lorong. Dengan wajahnya yang masih memerah, ia dengan perlahan menempatkan tangannya ke salju yang tebal dan lalu mengusapkan tangan itu ke wajahnya. Tangannya yang dingin menurunkan suhu wajahnya dan membuat jantungnya perlahan- lahan menjadi tenang.Tidak lama kemudian, dia menjulurkan kembali tangannya dan menggunakan jarinya untuk menuliskan beberapa kalimat di salju yang tebal,"Charlie Wade."Kemudian, dia menopang

Yashita berkata, “Ayahmu mengatakan, kamu bisa menamakan dirimu sendiri semaumu, dan dia akan menolong dirimu untuk pendaftaran identifikasi yang resmi.” Terlihat rasa gembira di wajah Rosalie. Namun sebelum dia bisa berbicara, Yashita menambahkan, “Rosalie, ayahmu berkata kalau kamu bisa menggunakan nama Schulz sebagai nama terakhirmu, dan kamu bisa memanggil dirimu dengan apa pun yang kamu inginkan, tapi kamu tidak bisa membuat nama yang mencerminkan keturunannya.”Kegembiraan Rosalie terhenti, dan digantikan dengan kemurungan, dia menatap Yashita dan bertanya, “Ibu, apakah ayah masih tidak ingin orang lain tahu siapa diriku sebenarnya, bukankah begitu?”Yashita berkata, terlihat agak sedikit malu, “Rosalie, kamu adalah putri tidak resmi ayahmu, dan tidak banyak orang yang mengetahuinya, hanya ayahmu dan kakekmu yang mengetahui tentangmu di seluruh keluarga Schulz. Ayahmu dan istrinya saling mencintai, jika istrinya mengetahui tentangmu, sudah pasti mereka akan bercerai …”Rosal

Elaine berkata dengan serius, "Lalu kenapa? Sekarang, kamu tidak memerlukan keterampilan akting dan suara bagus untuk menjadi seorang bintang. Cukup dengan modal cantik! Lihat saja para bintang popular, mereka bisa saja membuat sebuah album, meskipun suaranya jelek, mereka bahkan bisa berakting di film, meskipun tidak bisa berbicara dengan baik. Kenapa? Karena mereka semua cantik!"Claire menggelengkan kepalanya dan berbicara, "Ibu, sudah cukup. Biarkan aku melihat pertunjukannya."Elaine menambahkan perkataannya, "Claire, aku sangat serius, aku benar-benar berpikir kamu memiliki apa yang dibutuhkan …"Saat ini, Quinn mulai bernyanyi, dan Elaine tidak bisa berhenti untuk berbicara, "Ya Tuhan! Suara gadis ini bagus sekali!"Claire segera menggerakan tangannya."Ibu, diamlah!"Charlie merasa terkejut ketika mendengar Quinn bernyanyi. Ia hanyalah bintang idola dengan wajah cantik. Tapi saat mulai bernyanyi, suara dan kemampuannya berada di tingkat profesional.Lagu yang dinyanyikan m

Charlie membalas, “Kamu seharusnya bergegas kembali untuk menemani paman dan bibi. Salam dari aku untuk mereka, aku mengucapkan selamat tahun baru untuk kalian semua!”Quinn juga membalasnya, “Terima kasih Charlie, selamat Tahun Baru untukmu juga!”Setelah itu, Charlie meletakkan telepon selulernya dan berkonsentrasi untuk melihat pertunjukkan Gala Festival Musim Semi bersama istrinya, Claire.Ketika waktu hampir menunjukkan jam dua belas malam, Jacob berkomentar, “Meskipun Tahun Baru saat ini lebih bersahabat, disebabkan seluruh kembang api telah dilarang, tetap saja suasananya agak sedikit berkurang, sangat disayangkan …”“Benar sekali.” Claire yang berada disampingnya berujar, “Ketika aku masih kecil, aku sangat senang sekali dengan bau api dan asap setelah kembang api itu dinyalakan, sangat langka bagi kita untuk mendapatkan kesempatan melihat kembang api di saat ini.”Charlie menjawab, “Meskipun kita tidak diperbolehkan untuk menyalakan kembang api di daerah pemukiman, bukank

Jacob mengangkat kepalanya untuk melihat kembang api dan terlihat pancaran luar biasa di wajahnya yang dipenuhi dengan kebahagiaan.Di saat ini, Jacob memikirkan tentang Matilda.Ini akan menjadi Gala Festival Musim Semi pertama yang akan dirayakan oleh Matilda semenjak datang ke negara ini, setelah dua puluh tahun.Jacob diam-diam mengeluarkan telepon selulernya dan mengirimkan pesan ke Matilda. Pesan yang dikirim hanya berisi empat kata: [“Selamat Tahun Baru, Matilda!”]Dan saat ini, telepon seluler Charlie juga dipenuhi dengan notifikasi.Banyak orang yang telah mengirimkannya ucapan selamat Tahun Baru di saat ini. tapi Charlie merasa akan terlalu banyak yang harus dibalas, jika dia membalasnya satu demi satu, jadi dia mengirimkan pesan text ke semua orang di dalam lingkaran temannya: [“Selamat Tahun Baru untuk semua keluargaku dan temanku!”]Malam itu, terdapat kumpulan lampu berkelap-kelip di kota Aurous Hill.Keluarga Charlie, mereka berempat tinggal dan bermain di tepi s