Semua Bab Puncak Kehidupan: Bab 2171 - Bab 2180

Mantra Terlarang dari Dua Belas Rune diaktifkan.Tungku mantra terlarang muncul kembali.‘Wooosshhh!’Tungku besar itu sepertinya berasal dari ruang dan waktu lain, mengobrak-abrik hamparan ruang kuno yang luas, yang penuh dengan api dan kekuatan di atas kepala Alex. Pola yang tak terhitung jumlahnya diukir di tungku.Alex juga bisa merasakannya.Tungku, kali ini, memiliki penampilan yang berbeda dari yang terakhir kali Alex melihatnya, tepatnya pada pola-polanya.Tungku dibagi menjadi empat sisi.Setiap sisi memiliki pola tertentu.Ada matahari, bulan, dan bintang di satu sisi.Pegunungan, sungai, padang rumput, dan hutan ada di tempat lain.Kemudian, di sisi lain, ada Dewa, hantu, Buddha, dan setan.Di sisi terakhir adalah hamparan ketiadaan dengan punggung seseorang.'Apa maksudnya ini?''Apakah itu berarti manusia adalah penguasa nasibnya sendiri?'Saat Alex memikirkannya, tungku setinggi seratus kaki itu dengan keras melompat keluar dari kehampaan dan tiba-tiba terbalik, mengel

Alex memperhatikan bahwa anggota suku Naga tidak saling menipu seperti manusia. Nyx Trigleph dianggap lebih tajam, tetapi setelah diyakinkan tentang identitas Alex sebagai Tuan Suci, rasa hormat yang dia tunjukkan tidak kurang dari Lena. Itu bahkan mengandung lebih banyak getaran.Nyx berlutut di depan Alex. “Saya ketakutan dan merasa bersalah. Saat menerima Aqua Mail dari Ketua Rivers, saya tidak mengatur tenaga yang tepat untuk melindungi Tuan Suci sekaligus. Saya malu menghadapi nenek moyang dari suku Naga!”Alex, yang menggendong putrinya, melambaikan tangannya. "Bangun. Itu bukan masalah besar. Dalam keadaan seperti itu, akan terlambat bahkan jika kamu memimpin orang-orang untuk bergegas meminta bala bantuan.”Lena, di samping, menambah pengkhianatan.“Nyx Trigleph, aku tahu kamu tidak percaya padaku!”“Tapi jika kamu bergegas ke desa kami tepat setelah menerima pesan, Klan Kematian tidak akan membunuh begitu banyak orangmu dari Suku Sembilan Surga. Kamu setidaknya bisa mengurangi

Anggota suku Naga yang mengikuti di belakang Alex telah mencapai jumlah satu juta orang yang menakutkan.Semua anggota suku Naga yang bisa datang sudah datang.Bahkan prajurit Naga di garis depan pertempuran membersihkan binatang iblis, hama yang dihasilkan tubuh Genbu karena kutukan, telah bergabung juga.Akhirnya, mereka mencapai Sungai Panjang Kuno.Saat mereka melihat pemandangan di hadapan mereka, anggota suku Naga mulai putus asa. Itu karena Klan Kematian dan binatang iblis laut telah menduduki jalur Sungai Panjang Kuno. Ada darah di mana-mana di depan mata mereka.Ada gunung besar yang menjulang di atas jarak yang tidak diketahui di depan.Namun, jika dilihat lebih dekat, mereka dapat membedakan bahwa gunung besar itu sebenarnya adalah setengah punggung kura-kura. Punggung kura-kura yang berdarah dan retak."Penguasa Bela Diri Sejati…""Apakah Genbu Yang Agung akan segera mati?""Bahkan... Punggung kura-kura tertinggal di sini..."Tak terhitung anggota suku Naga yang berduka.Da

Juvia tidak punya niat untuk mencegah orang lain mendengar kata-katanya. Meski suaranya tidak keras, kata-katanya disampaikan ke telinga semua orang sehingga mereka bisa mendengar semuanya dengan jelas.‘Rowan!’‘Supreme Phoenix!’‘Eksistensi macam apa mereka?’‘Dan apakah Abyss itu?’Semakin Alex mendengarkan, dia semakin penasaran.Dia merasa seolah-olah dia telah melawan kebenaran bencana alam di zaman kuno. Namun, semuanya masih terlalu kabur, dan dia tidak bisa melihat gambaran yang lebih besar, dan rasanya seluruh kebenaran berada di luar jangkauannya. Beberapa nama yang telah diangkat adalah keberadaan di tingkat Raja Surgawi kuno dan berjarak puluhan ribu tahun lalu dari tempatnya sekarang.Tapi sekarang, mereka semua hidup dan di depannya.Genbu Yang Agung meraung, dan dari setengah kulit penyunya, rune yang tak terhitung jumlahnya mulai mengalir keluar, memenuhi separuh langit dengan rune kuno dan misterius. Setiap rune kemudian berubah menjadi pedang emas.“Juvia, jika

"Senior, kudengar ada batasan di bawah Zona Mati, apakah ada cara untuk melawannya?" Alex cepat bertanya.Namun, tidak ada lagi suara dari Genbu Yang Agung itu.Bahkan butuh waktu lama sebelum suara detak jantungnya yang teredam terdengar.Semuanya diam.Seorang anggota suku Naga, biasanya seorang pemimpin di medan perang, Green, menoleh ke Alex dan berkata “Tuan Suci, butuh setidaknya tiga hari untuk melakukan perjalanan dari sini ke Zona Mati. Itu belum memperhitungkan binatang iblis laut yang akan kita temui selama perjalanan. Tuan Suci, waktu sangat penting. Tolong cepat dan dapatkan berkahnya!”"Terpujilah Tuan Suci!""Terpujilah Tuan Suci!"Anggota suku Naga yang tak terhitung jumlahnya berlutut di tanah.Alex mengerti bahwa yang disebut berkah adalah tidur dengan Lena, dan dia tidak bisa menahan perasaan tidak puas terhadap Rowan, Rowan atau apa pun. Jadi rencana macam apa ini?Mengapa seseorang harus tidur dengan keturunannya dan menanam benih mereka sebelum mendapatkan berk