Ardi merampas tubuh Amanda untuk dia dorong ke atas ranjang. "Sampai detik ini kau masih istriku!" "Kau yang merebutku dari Evan!" balas Amanda tidak kalah sengit dan masih sangat berani meski tangannya sedang dijerat. "Kurasa juga sangat layak jika dia memotong beberapa jarimu lagi!" kesal Amanda sambil melirik jari Ardi yang pernah dipotong oleh Dom. Ardi terlihat terkejut tapi Amanda tidak perduli. "Dia memang kembali untuk mengambilku dan untuk membalasmu!" Ardi masih menekan tubuh Amanda di atas ranjang dan menahan tangan Amanda di atas kepala. "Entah itu Evan, Flin, atau sebagai Dominic Rodrigues, aku akan tetap kembali menjadi miliknya bukan milikmu!" Cengkraman tangan Ardi semakin mengeras dengan rahang berdenyut, Ardi merasa telah lengah hingga tidak pernah sadar jika sebenarnya mereka orang yang sama dan semua ini hanya permainan licik pria itu untuk kembali merampas Amanda. "Dia hanya orang yang hadir d
Baca selengkapnya