All Chapters of Pendekar Dewa Naga: Chapter 221 - Chapter 230
263 Chapters
221. Lembah Kahyangan
Lembah Kahyangan terletak jauh di dasar jurang tidak berdasar di Pulau Terlarang, menurut informasi dari Afriani-salah satu Ryder dari Kerajaan Kahyangan.Naga Vikrama dan Vasendra yang sudah terbang menukik ke bawah jurang dengan kecepatan tinggi masih saja belum menemukan dasar jurang yang sangat dalam ini."Jangan-jangan para Ryder ini ingin menyesatkan kita, Mahasura ... mana mungkin ada kehidupan di dasar jurang yang gelap gulita ini!" seru Dahayu.Cakrabuana dan Afriani tidak asal bicara mengenai dasar jurang yang tidak terlihat ini. Hanya tampak kegelapan saja yang mengiringi kemcangnya lesatan Naga Vikrama dan Naga Vasendra yang teru sterbang menukik ke arah dasar jurang dengan kecepatan tinggi.Mahasura dan Dahayu masih belum sampai ke dasar jurang walaupun sudah menukik dengan naga masing-masing dengan kecepatan tinggi ini.Harapan yang mulai sirna, mulai ada titik teraang saat terlihat cahaya kecil di kejauhan."Lihat! Ada cahaya terang di dasar jurang ini!" sahut Mahasura
Read more
222. Aksanti - Naga Tantrama
Naga Tantrama mendarat dengan mulusnya di dataran dekat jurang ini saat Aksanti menunggu kedatangan Mahasura.."Mahasura kemana, Tantrama?" tanya Aksanti."Bos tidak bisa datang karena sedang mengejar Ryder Misterius!" sahut Tantrama."Ryder Misterius? Maksudmu Ryder Gasendra?" tanya Aksanti."Aku tidak tahu, Nona! Bos hanya memberikan instruksi untuk mengantarkan makanan ini buat Nona Aksanti!" jawab Naga Tantrama."Dasar Mahasura! Meninggalkanku di sini untuk menjaga penduduk Desa Topeng sementara dia sendiri asyik berpetualang mengejar Ryder Misterius!" ujar Aksanti dalam hati dengan penuh kekesalan."Kamu hendak kemana setelah ini, Tantrama?" tanya Aksanti."Aku akan menjaga dan melindungi Nona Aksanti ... begitu perintah Bos!" sahut Naga Tantrama.Aksanti tersenyum mendengar ucapan Naga Tantrama.Ternyata Mahasura tidak melupakan dirinya, bahkan mengutus salah satu naga untuk menjaga keselamatan dirinya.Kekesalannya sedikit hilang oleh ucapan Naga Tantrama ini."Bagaimana kamu b
Read more
223. Aksanti - Tempat Tinggal Baru?
"Kita tidak bisa berlama-lama di goa besar ini, karena gempa yang barusan terjadi tadi akan menghancurkan goa besar ini!" seru Aksanti."Kami menunggu Kak Qirani kembali dari mencari jalan ke Lembah Naga!" sahut salah satu penduduk Desa Topeng."Kenapa mereka masih menunggu Pendekar Lembah Iblis itu, padahal Qirani sudah lama tidak muncul di hadapan mereka?" tanya Naga Tantrama."Mungkin Qirani diberi kuasa oleh Qirana untuk membawa mereka ke tempat yang aman, Tantrama! Jadi, mereka tetap menunggu kemunculan Qirani yang sedang mencarikan jalan masuk ke tempat yang aman!" sahut Aksanti."Mungkin juga, Nona!" jawab Naga Tantrama."Kalian lihat Qirani kemana?" tanya Aksanti.Penduduk Desa Topeng menunjuk jalan yang ditempuh Qirani sebelumnya."Lorong Panjang ini sangat rapuh dan berbahaya, jadi Kak Qirani menyuruh kami kembali sementara dia menelusuri lorong ini!""Aku harus mencari Qirani, Tantrama! Penduduk Desa Topeng lebih mempercayainya daripada diriku sendiri!" ujar Aksanti."Mere
Read more
224. Aksanti - Penyerang Misterius
"Tunjukkan dirimu, Pengecut!" seru Aksanti terhadap sosok yang menyerangnya secara diam-diam. "Hanya pengecut yang menyerang sambil bersembunyi!"Sosok yang menyerangnya tetap diam di tempat persembunyiannya dan tidak menghiraukan ucapan Aksanti."Kenapa kamu menyerangku? Apa salahku terhadapmu?" tanya Aksanti.Aksanti tidak merasa mempunyai musuh yang mengetahui jati dirinya karena dia selalu menutup seluruh tubuhnya dengan jubah dan kain paada wajahnya saat menjadi Penyamun Padang Pasir.Sosok ini tetap tidak menjawab pertanyaan Aksanti."Aku hanya ingin mengantar penduduk desa ini ke tempat yang baru. Kami tidak punya barang berharga untuk diserahkan kepadamu!" seru Aksanti.Aksanti langsung menduga kalau penyerangnya ini menginginkan harta benda yang mereka miliki."Aku tidak butuh harta bendamu, perempuan bus*k! Sudah memiliki suami masih saja mengincar pria lain!" ejek sosok penyerangnya yang ternyata seorang wanita."Apa hubunganmu dengan Mahasura? Kenapa kamu membenci diriku?
Read more
225. Qirani - Kehebatan Naga Kraken
"Aku harap kalian bisa menemukan Qirana segera!" seru Qirani sebelum portal dimensi menutup, yang membawanya kembali Desa Topeng.Portal dimensi langsung tertutup begitu Qirani sampai di Desa Topeng."Apa Qirana masih beraad di Desa Topeng atau tidak ya? Mungkin saja dia masih berada di Desa Topeng dan tidak jadi dibawa pergi oleh Ryder Gasendra!"ujar Qirani dalam hati. "Kok aku tidak bisa merasakan Qirana ya? Seharusnya saudara kembar bisa saling merasakan dan menemukan!""Kita hendak kemana, Ryder?" tanya Naga Kraken."Kraken, kita telusuri Desa Topeng dari udara! Aku ingin melihat kondisi Desa Topeng dari udara!" seru Qirani. "Mungkin saja Qirana masih berada di dalam Desa Topeng ini!""Tidak masalah, Ryder! Aku akan menunjukkan kehebatanku terbang di angkasa!' sahut Naga Kraken."Apa bedanya kamu dengan naga lainnya?" tanya Qirani. "Apa kamu bisa seperti Vikrama yang bisa menghilang?" "Siapa itu Vikrama? Tentu saja aku bisa menghilang, Ryder!" sahut Naga Kraken."Wah! Hebat kalau
Read more
226. Pendekar Harimau Putih
"Hentikan!" Suara yang cukup lantang dan keras ini disertai munculnya energi yang sangat kuat menerjang ke arah Qirani dan Naga Kraken. Seorang pemuda cukup tampan muncul di hadapan mereka dengan gagahnya. "Kalian benar-benar kejam! Membakar satu desa dengan kekuatan naga sangat tidak bisa dimaafkan!" seru pemuda gagah ini. "Siapa dirimu, Kisanak?" tanya Qirani masih dengan nada yang sopan. "Tidak perlu tahu siapa diriku, wanita iblis!" sahut pemuda gagah ini. "Siapa yang kamu sebut wanita iblis, hah!" tantang Qirani yang mulai kesal dengan sikap sombong pemuda yang menuduhnya ini. "Kamulah! Siapa lagi? Hanya wanita iblis yang tega membakar seisi desa dengan kejamnya!" sahut pemuda ini. "Kurang ajae! Aku tidak pernah melakukan perbuatan keji seperti yang kamu tuduhkan!" seru Qirani. "Kalau bukan kamu yang melakukannya, siapa yang melakukannya? jangan berkelit dengan bukti yang sudah ada! kamu juga memiliki naga yang bisa menyemburkan api untuk membakar seisi desa ini!" sahut p
Read more
227. Qirani - Pohon Naga Suci
"Kamu percaya dengan Pendekar Harimau Putih itu?" tanya Naga Kraken."Aku percaya padanya, tapi aku masih kurang yakin dengan kemampuan Qirana yang hebat!" sahut Qirani."Kenapa kamu tidak yajin dengan cerita Satyaloka itu mengenai kehebatan Qirana?" tanya Naga Kraken."Rasanya mustahil sekali kalau Qirana bisa mempelajari teknik bela diri yang hebat dan melintasi waktu serta dimensi ke negeri lain!" sahut Qirani."Segala sesuatu itu mungkin saja, Ryder! Kamu kan sudah lama tidak bertemu Qirana, bisa saja dala waktu singkat Qirana berhasil mempelajari teknik bela diri yang hebat!""Kalau Qirana begitu hebatnya sampai bisa mengeluarkan makhluk panggilan terkuat seperti cerita Satyaloka, kenapa dia tidak melawan Ryder Gasendra dengan teknik bela diri tersebut?""Kan tadi Satyaloka bilang kalau ada kemungkinan Qirana yang dia temui adalah Qirana di masa depan yang sudah hebat!" jelas Naga Kraken."Masih saja menjadi misteri bagiku! Mungkin dengan menemukan Qirana, semua misteri ini bisa
Read more
228. Qirani - Kekuatan Tersembunyi
Qirani merasakan kekuatan yang luar biasa menghampirinya saat baru menginjakan kakinya di Lembah Naga."Kekuatan apa ini, kenapa sangat nyaman dan menghangatkan energi yang luar biasa ini?" ucap Qirani dalam hati.Energi yang besar ini langsung terserap masuk ke dalam tubuh Qirani, membuat gadis ini merasakan kekuatan tersembunyi yang menjalar ke seluruh tubuhnya ini."Hati-hati dengan kekuatan yang tidak kita ketahui, Ryder!" ujar Naga Kraken."Menurutmu ini kekuatan apa ya, Kraken?" tanya Qirani yang penasaran dengan kekuatan yang diserapnya ini."Aku khawatir kalau kekuatan yang kamu terima ini kekuatan kegelapan naga yang telah lama terkurung di dalam Lembah Naga ini!" sahut Naga Kraken."Kekuatan kegelapan naga? Memangnya ada kekuatan seperti itu?" tanya Qirani. "Kenapa kekuatan ini terasa nyaman sekali, Kraken? Kalau kekuatan kegelapan, seharusnya tidak senyaman ini!""Naga juga memiliki sisi gelap seperti halnya manusia, jadi energi kegelapan naga selalu ada dan mencari cara un
Read more
229. Mengejar Naga Kahyangan
"Cepat kejar bayangan yang berkelabat kencang itu, Vikrama!' seru Mahasura penuh semangat.Tanpa disuruh dua kali, Naga Vikrama langsung terbang dengan cepatnya menyusul bayangan yang melesat kencang di hutan sebelah timur ini.Naga Vasendra juga tidak mau kalah dengan cepat menyusul Naga Vikrama mengejar nayangan yang diduga adalah Naga Kahyangan."Lebih cepat lagi, Vikrama! Jangan kalah oleh Naga Kahyangan!" seru Mahasura memberikan semangatnya.Bayangan merah lainnya lebih cepat melewati Naga Vikrama, dan jauh meninggalkan naga ini."Lihat! Vasendra saja lebih cepat daripada kamu, Vikrama!" seru Mahasura.Naga Vikrama yang merasa kesal dengan ucapan Mahasura langsung mempercepat laju terbangnya untuk menyusul Naga Vasendra."Kita harus mengejar Naga Kahyangan ini secepat mungkin sebelum naga ini menghilang lagi!" seru Mahasura."Siap, Ryder!" sahut Naga Vikrama.Dahayu dengan Naga Vaasendra sudah tidak kelihatan lagi."Apa mereka sudah berhasil menemukan Naga Kahyangan?" pikir Maha
Read more
230. Sang Bidadari
Dahayu yang ditinggal oleh Mahasura berusaha merawat Naga Vasendra agar cepat pulih sehingga mereka bisa mengejar Naga Kahyangan kembali.Goa besar yang mereka tempati untuk sementara ini tampak sangat indah dengan bebatuan bercahaya yang turut menerangi seisi goa."Hebat sekali Ratu Nareswari yang bisa menciptakan tempat seindah ini. Tapi, di mana Ratu Nareswari sekarang ya?" tanya Dahayu dalam hati.Tiba-tiba tampak adanya cahaya berkilau terang di salah satu lorong goa yang terdapat di dalam goa besar ini.Dahayu yang penasaran mendekati kilau cahaya terang ini dan memasukinya."Ryder, jangan mencoba sesuatu yang masih asing ... berbahaya untukmu!' seru Naga Vasendra.Namun, peringatan Naga Vasendra terlambat.Dahayu sudah masuk ke dalam cahaya yang berkilau ini."Apa ini? Kok terasa nyaman sekali tubuhku ini?" kata Dahayu penuh tanda tanya sambil terus berjalan di lorong yang bercahaya terang putih ini.Tampak olehnya sebuah tempat yang indah dengan air terjun yang mengalir deras
Read more
PREV
1
...
2122232425
...
27
DMCA.com Protection Status