All Chapters of Legenda Tang Hu: Chapter 41 - Chapter 50
405 Chapters
Bab 41 - Serigala Neraka
Setelah kepergian Du Jing dan Tang Hu, ketiga lainnya pergi ke arah barat untuk melakukan pengintaian. "Mengapa kalian berdua berhenti?..." Tanya Ji Ling. "Baiklah Ji Ling, mungkin kamu sudah mendengar tentang saudara kakak Du Jing, yang gagal saat memasuki pengadilan Neraka..." Hau Zu menatap lurus ke arah Ji Ling yang diam. "Walaupun sangat disesalkan, memang itulah yang terjadi. juga Penatua Na menyalahkan keluarga Du untuk bertanggung jawab atas hilangnya inti pengadilan Neraka..." Ji Ling memahami dengan singkat. "Kau tahu, ini hanyalah sebuah spekulasi ku saja... Kakak Du Jing berniat membunuh Tang Hu..." Hau Zu menjelaskan pendapatnya. "Apa!!! Membunuh sesama murid sekte Guang Jian tidak diperbolehkan, dan mengapa Ingin membunuh Tang Hu..." Kata Ji Ling dengan berat, jelas dirinya sangat bingung. "Ji Ling, Saudara Kakak Du Jing tidak berhasil dari pengadilan Neraka, sedangkan Tang Hu bisa berhasil. Apakah menurutmu tidak aneh?" Hau Yu menambahkan dengan lantang. "Pasti Ta
Read more
Bab 42 - Memburu Binatang Buas
Tang Hu yang berdiri depan Ji Ling sangat jelas terkejut, dan jejak ketakutan terlihat jelas pada kedua matanya. Tentunya Itu hanya sandiwara yang Tang Hu lakukan untuk mengelabui Ji Ling. Sedangkan Ji Ling yang melihat Tang Hu yang terkejut dan ketakutan semakin menyalahkan dirinya sendiri. Andaikan dirinya tidak mengajak Tang Hu mungkin Tang Hu tidak akan berada dalam kondisi ini. "Senior Ji Ling, kita harus pergi dari sini. Sebelumnya hanyalah sebuah keberuntungan dan tidak ada keberuntungan untuk kedua kalinya" Kata Tang Hu dengan berkecil hati. Melihat lagi ke arah dimana Serigala Neraka perlahan berdiri, sangat jelas Pukulan Tang Hu tidak berdampak pada Serigala Neraka. karena dia tidak menggunakan kemampuan penuhnya. Tang Hu yang ketakutan dalam hatinya tertawa, Serigala Neraka tunggu aku karena aku akan datang lagi untuk memburu semua binatang buas yang ada di Gunung lingkaran hitam. Tentu saja Tang Hu akan menggunakan perpindahan instan dan akan menjadikan Gunung Lingkara
Read more
Bab 43 - Turun Gunung
Gunung Lingkaran Hitam. Hari ini lebih dari seratus kultivator dari Sekte terkemuka melakukan perburuan binatang buas, namun hingga menjelang siang hari beberapa di antara mereka tidak dapat menemukan satu binatang buas. Seolah menghilang tanpa jejak, Gunung lingkaran hitam yang biasanya akan dipenuhi oleh binatang buas, sekarang tidak memiliki apapun di dalamnya. "Kalian yakin sudah melakukan pencarian dengan benar?..." Kata seorang pemuda. Pemuda tersebut adalah Feng Jing Mu yang dikenal sebagai jenius bangga dari sekte Yun Hai yang mana sedang mengemban tugas dari Penatua untuk memimpin kelompok dan melakukan perburuan di Gunung lingkaran hitam. Feng Jing Mu mengenakan sutra longgar dengan dominasi putih dan sedikit corak biru di sekitar pinggang dan lengannya. begitu juga dengan beberapa murid yang ada di sekitarnya. "Senior, Kita sudah melakukan perburuan dan tidak menemukan keberadaan binatang buas..." Kata murid junior. "Aneh, Mengapa binatang buas tidak dapat ditemukan..
Read more
Bab 44 - Karavan Sungai Kuning
Tang Hu Memahami jika senior Ji Ling mengkhawatirkan sesuatu yang sia - sia. Dari pesan terakhir Ji Ling, membuat Tang Hu menyadari jika Keluarga Du akan memburu dirinya. Tentu saja Tang Hu tidak peduli. Jika keluarga Du ingin menjadi mayat datang saja karena Tang Hu tidak keberatan merepotkan kedua tangannya dan menyisihkan waktu untuk membunuh mereka. Tang Hu yang berpisah dengan Ji Ling langsung mencari tempat sepi kemudian melakukan perpindahan instan. Seperti pemahaman Tang Hu selama dirinya pernah berada di tempat tersebut maka bisa diakses menggunakan perpindahan instan. Tentunya Tang Hu akan melakukan perjalanan ke kota Changyang dan tanpa sepengetahuan dirinya keluarga Du berpusat di sana juga. Sepertinya perseteruan dirinya dengan keluarga Du tidak dapat terhindarkan. _ _ _ Pada saat yang sama, dalam keluarga Du. Patriark Du duduk dengan wajah muram di ruang pertemuan. Bekas luka yang menakutkan di wajahnya bergetar. Ada 5 pria duduk di sisi kiri dan kanan aula, dan m
Read more
Bab 45 - Menjadi Tentara Bayaran
Setelah memutuskan untuk menjadi seorang tentara bayaran dengan melakukan tugas pengawalan karavan sungai kuning. Tang Hu berjalan mendekati tempat tentara bayaran berkumpul. Jarak antara kota Yansan dan kota Changyang sekitar beberapa mil. Selain itu kota Changyang memiliki tingkat populasi yang cukup besar, jadi banyak karavan yang pergi ke sana. Ini adalah alasan mengapa ada permintaan tinggi untuk tentara bayaran di sini. Karavan perdagangan akan menghabiskan uang mereka dan menyewa tentara bayaran. Tentara bayaran akan melindungi karavan dari bandit dan monster saat melakukan perjalanan ke kota Changyang dan memastikan barang tiba dengan selamat. Semakin berharga barang bawaan, maka semakin banyak pula yang akan di habiskan untuk menyewa tentara bayaran. Pada alun - alun kota Yansan banyak juga karavan selain sungai kuning, dan di antara semua karavan yang ada hanya karavan sungai kuning yang memiliki permintaan tertinggi. Tang Hu memandang kereta dan menemukan bahwa hanya ada
Read more
Bab 46 - Perjalanan Ke Kota Changyang
Dua hari berlalu begitu saja. Karavan sungai kuning melakukan perjalanan yang cukup jauh, setidaknya beberapa Mil sudah terlalui dengan lancar. sesekali mereka akan melakukan istirahat untuk memberi makan kuda - kuda yang menarik beberapa gerbong. Tang Hu yang ada di antara sepuluh tentara bayaran hanya bisa mengikuti tindakan tersebut sambil melihat kondisi sekitarnya. biasanya rute perjalan antara kota Yansan ke kota Changyang akan menemukan hambatan seperti Bandit dan Binatang buas yang turun dari gunung. namun hingga dua hari perjalanan karavan sungai kuning tidak dalam kondisi berbahaya. Mengingat begitu banyaknya tentara bayaran yang dikerjakan, Tang Hu sangat penasaran dengan sesuatu yang ada di gerbong kereta. Jika hanya mencegah Bandit gunung dan Binatang buas tingkat perunggu. Tang Hu sangat yakin penjaga keluarga Chu akan dapat mengatasinya dengan mudah. Intuisi Tang Hu mengatakan jika ada sekelompok orang yang akan mengincar barang bawaan yang ada di dalam gerbong keret
Read more
Bab 47 - Penyergapan
Sebelum melewati bukit, Chu Xuan memilih untuk menghentikan karavan sungai kuning. jelas dia ingin menenangkan hati dan pikirannya sebelum dirinya menghadapi pertempuran yang tidak diinginkan.Kesepuluh tentara bayaran juga melakukan istirahat tanpa memikirkan jika akan ada penyergapan yang akan menghambat perjalanan mereka. Tang Hu adalah yang paling waspada namun dirinya berpura - pura untuk bersantai. walaupun dirinya cukup kuat bagaimana jika dirinya bertemu sesuatu yang tidak terduga, jadi lebih baik aman dari pada menyesal kemudian."Ayo berangkat..." Kata Chu Xuan memandangi pegunungan yang diselimuti kegelapan di depannya."Krak..."Roda pada kereta mengeluarkan bunyi retakan saat mulai berputar.Secara keseluruhan terdapat tiga gerbong kereta dengan masing - masing dua kuda menariknya. Gerbong pertama di kemudikan oleh dua penjaga keluarga Chu. Sedangkan gerbong berikutnya di kemudikan oleh Chu Xuan dan pria tua keluarga Chu lainnya. di ikuti gerbong terakhir di kemudikan ole
Read more
Bab 48 - Situasi Genting
Pertempuran intens berlanjut.Kawasan kaki gunung yang bertepatan dengan kegelapan malam, sangat cocok untuk melakukan pembantaian. di tambah terpaan angin malam yang memanjakan mereka semua untuk saling membunuh satu sama lainnya. Di bawah niat membunuh dari 20 orang pakaian hitam yang melakukan penyergapan, tentara bayaran Karavan sungai kuning mengeluarkan masing - masing pedang mereka untuk membela diri dan melakukan serangan balik.Hanya saja, mereka yang melakukan penyergapan sangat lihai dalam pertempuran malam dan juga unggul akan jumlah mereka. Empat pengawal keluarga Chu juga tidak jauh berbeda. sedangkan Chu Xuan dan pria tua keluarga Chu bertarung melawan Yan Mo."Saudara, Kamu harus membawa pergi Putri Chu dan memastikan keselamatannya..." Kata pria tua."Saudara, Selama kita bekerja sama, maka Yan Mo akan bisa kita kalahkan..." Kata Chu Xuan dengan yakin."Seperti biasa Keluarga Chu terlalu banyak berbicara..." Kata Yan Mo dengan tertawa dingin."Dentang!..."Suara bentu
Read more
Bab 49 - Putri Keluarga Chu
Tepat setelah ketiga Gerbong kereta di hancurkan, Gou Mu menjadi tertekan, bukan saja misinya kali ini tidak berhasil dirinya juga kehilangan beberapa teman sesama tentara bayaran.Sisi Karavan sungai kuning menyisakan Chu Xuan dan Gou Mu sedangkan pria tua keluarga Chu, penjaga keluarga Chu dan sisa tentara bayaran telah mati begitu saja. Sedangkan, orang - orang berjubah hitam yang melakukan penyergapan hanya menyisakan 5 orang saja, dan juga Yan Mo."Hahaha... Putri Chu telah Mati. kamu melihatnya Chu Xuan. Harta keluarga Chu telah mati. berikutnya adalah kamu..." Yan Mo menyeringai dengan kejam."Yan Mo, Hari ini aku bersumpah akan membunuhmu untuk membalaskan dendam kematian Putri Chu..." Kata Chu Xuan dengan niat membunuh.Pertempuran intens berlanjut, Chu Xuan menjadi gila, tanpa memperdulikan luka yang dimilikinya. Dia terus menggempur pertahanan Yan Mo. Jika kehilangan Saudaranya sudah membuatnya berduka, maka kehilangan Putri Chu lebih dari kata duka sangat menyakitkan.Tekn
Read more
Bab 50 - Tubuh Harta
Gunung Lingkaran Hitam.Setelah mendengarkan pengakuan dari penjelasan Chu Qin Yi yang sangat menyedihkan. Hal tersebut membuat Tang Hu sedikit bersimpati dengan penyakit bawaan yang diderita Gadis malang tersebut.Tujuan Tang Hu adalah untuk mengambil harta yang dimiliki Putri Chu, yang dapat menyembunyikan energi Qi. hanya saja dirinya salah mengerti, ternyata Chu Qin Yi memiliki penyakit bawaan di mana dia harus menderita karena siksaan hawa dingin yang luar biasa di sekujur tubuhnya.Tang Hu yang mendapatkan Liontin Pure Yang sangat tertekan, awalnya dirinya hanya ingin mendapatkan harta tersebut kemudian pergi dengan perpindahan instan meninggalkan Chu Qing Yi seorang diri. namun Dirinya tidak bisa melakukannya apa lagi mengikuti permintaannya yaitu membunuh Chu Qing Yi.Tang Hu pada dasarnya adalah orang yang baik, mungkin orang yang memiliki kebaikan tertinggi di kehidupan sebelumnya. hanya saja hatinya mulai mengeras sejak jiwanya di pindahkan apa lagi dikhianati oleh istri da
Read more
PREV
1
...
34567
...
41
DMCA.com Protection Status